Upaya Mitigasi Sampah, Begini Langkah Pemkot Kediri

Upaya Mitigasi Sampah, Begini Langkah Pemkot Kediri Pj Wali Kota Kediri, Zanariah, saat berdiskusi dengan Tim Peneliti dari ITS. Foto: Ist

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Upaya untuk mitigasi sampah di Kota Tahu terus dilakukan pemerintah daerah setempat, salah satunya adalah melakukan pengolahan sampah mulai dari skala rumah tangga. Gayung bersambut, ITS dan Heriot Watt University Skotlandia memilih Kota Kediri dalam locus penelitianya.

Mereka menawarkan konsep networking research dengan mengkolaborasikan banyak aktor yang terlibat dalam pengelolaan sampah, dan mengarah pada penerapan aplikasi digital Apps4SWAM (Apps-for-SWAM), yang juga sering disebut e-Bank Sampah. Pada penelitian ini melibatkan 10 bank sampah mitra dan telah diselesaikan dalam waktu 2 tahun.

Baca Juga: Jadikan Lahan Lebih Produktif, Pj Wali Kota Kediri Resmikan Bumi Perkemahan Maskumambang

, Zanariah, berterima kasih kepada tim peneliti atas dukungannya dalam membantu mengelola sampah. Hal tersebut disampaikan saat penutupan kegiatan Networking Research ITS, dan Heriot Watt University di Bank Sampah Hijau Daun, Kelurahan Bujel, Sabtu (29/6/2024).

"Terima kasih kepada tim peneliti. Hasil dari penelitiannya dan aplikasi yang dibuat, bersama jajaran Pemerintah Kota Kediri akan kita terapkan ke semua kelurahan dan semoga berhasil. Jadi praktek baiknya bisa kita tularkan," ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa aplikasi e-Bank Sampah akan diserahkan pengelolaannya kepada Pemerintah Kota Kediri. Sampai akhir tahun nanti, ITS masih tetap melakukan pendampingan untuk bank sampah di Kota Kediri.

Baca Juga: Amankan Nataru, Polres Kediri Kota Terjunkan Ratusan Personel

juga berharap aplikasi bank sampah ini bisa berhasil diterapkan, sehingga bisa mengurangi beban sampah Kota Kediri. Sebab, sampah-sampah itu sudah mulai dipilah sejak dari sumbernya yakni rumah tangga, sehingga TPA hanya untuk sampah yang tidak bisa diolah kembali.

Zanariah dan juga kepala OPD di Kota Kediri mendaftarkan dirinya menjadi nasabah bank sampah. Selain itu, pada kegiatan ini juga diberikan penghargaan kepada bank sampah yang aktif menggunakan aplikasi e-Bank Sampah. 

Bank sampah yang beruntung yakni Bank Sampah Sri Wilis Pojok, Bank Sampah Teratai Ngadirejo, dan Bank Sampah Berseri Burengan. Kegiatan itu juga dihadiri sejumlah pejabat terkait yang terlibat. (uji/mar)

Baca Juga: Sidak Pasar Jelang Nataru, DKPP Kota Kediri Pastikan Semua Produk Hewani Penuhi Standar ASUH

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO