Hasil Survei Elektabilitas Bacabup Gresik The Republik Institut: Gus Yani Dibayangi Alif

Hasil Survei Elektabilitas Bacabup Gresik The Republik Institut: Gus Yani Dibayangi Alif Peneliti Utama The Republik Institut, Sufyanto, ketika menunjukkan hasil survei untuk Pilkada 2024 di Gresik. Foto: SYUHUD/BANGSAONLINE

Sufyanto menegaskan, apabila dibandingkan survei pertama dan kedua, elektabilitas incumbent () merosot 16,4 persen, sementara kompetitornya, Alif, naik tajam dari 8,1 menjadi 31,9 persen.

"Sementara Syahrul belum diketahui karena saat survei pertama belum terlihat," ucapnya.

Sufyanto menyebut naiknya elektabilitas dipengaruhi tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja dalam memimpin Gresik yang berada di angka 63 persen.

"Kinerja Gus Yani sebagai kepala daerah dianggap kurang maksimal. Apalagi di sektor infrastruktur dan lapangan kerja. Dua itu yang paling disorot dan mempengaruhi elektabilitas Gus Yani yang terus merosot sampai 16 persenan," tuturnya.

Peneliti yang merupakan alumnus Unair ini juga mengungkapkan jika kehadiran Syahrul sebagai Bacabup tak bisa dianggap remeh, dan bisa menjadi kuda hitam pada 2024.

Apalagi, lanjut Sufyanto, Syahrul merupakan Ketua Fraksi PKB DPRD Gresik yang telah ditugaskan oleh pusat untuk turun bersosialisasi kepada masyarakat menjadi bacabup.

"Saat ini, elektabilitas Syahrul di angka 8,7 persen. Ini sangat besar, padahal baru muncul. Hal itu dipengaruhi karena PKB adalah pemenang pileg 2024 di Gresik, dan menguasai kursi DPRD Gresik periode 2024-2029 dengan 14 kursi," pungkasnya. (hud/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO