TUBAN, BANGSAONLINE.com - Pertamina Hulu Energi Tuban East Java (PHE TEJ) dan BPBD Tuban bersama stakeholder terkait menggelar simulasi tanggap darurat kebakaran akibat semburan gas di Sumur Sumber 1A Kecamatan Merakurak, Kamis (18/7/2024).
Dalam simulasi itu, PHE TEJ dan BPBD juga melibatkan 138 personel yang terdiri dari Pemerintah Desa Sumber, Pemerintah Desa Sambonggede, Camat Merakurak, Koramil Merakurak, Polsek Merakurak, Puskesmas Merakurak, Polres Tuban, Kodim 0811 Tuban, dan PT Sumber Aneka Gas (SAG).
BACA JUGA:
- Tiga Rumah Berlokasi di Kawasan Padat Permukiman Tuban Terbakar, Damkar Sempat Kesulitan
- Sebuah Mobil Terbakar di Jalan Manunggal Tuban
- Diduga Aniaya Pelaku Pencurian, Oknum Anggota Polsek Dilaporkan ke Reskrim Polres Tuban
- Pertahankan Budaya K3, PLN NP UP Tanjung Awar-Awar Tuban Gelar Latber dengan Damkar
Pjs Manager TEJR Field, Ari Setiawan, menyatakan dalam simulasi tersebut dibuat seolah-olah terjadi semburan gas dan kebakaran dari pipeline wellhead sumur di Lapangan Sumber 1A.
Sedangkan, kondisi angin mengarah ke pemukiman, sehingga menimbulkan radiasi panas yang meresahkan warga.
Di sisi lain, Tactical Response Team (TRT) tidak dapat mengatasi kebakaran, sehingga memerlukan bantuan Damkar dan BPBD Tuban untuk pemadaman api dan evakuasi warga.
"Alhamdulillah dalam kurun waktu dua jam, kebocoran gas dapat dikendalikan, api berhasil dipadamkan, dan warga berhasil dievakuasi ke tempat evakuasi sementara (TES)," ujar Ari.
Klik Berita Selanjutnya