Wagub Jatim menghadiri dan menjadi keynote speaker di Seminar "Pilkada Serentak di Jatim Berintegritas dan Bermartabat di Hotel Inna Simpang Surabaya." foto: rochmatun nisa/BANGSAONLINE
"Secara umum Polda Jatim telah siap mengamankan pilkada serentak di Jatim. Mulai dari persiapan anggaran, posko, sarana-prasana, personel, kondisi kamtibmas, masyarakat, latpraops, dan pilun (piranti lunak)," urai Brigjen Pol Eddy.
Sementara, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Sumardi yang juga menjadi narasumber memaparkan menyampaikan kesiapan pengamanan yang dilakukan pihak Kodam V Brawijaya baik bersifat ke dalam maupun ke luar. Untuk kesiapan bersifat ke dalam seperti mengeliminir terjadinya pelanggaran pengamanan tubuh dengan melakukan penindakan hukum bagi setiap oknum prajurit yang melanggar sesuai hukum yang berlaku.
Sedangkan untuk kesiapan bersifat ke luar seperti melakukan deteksi dini secara terus menerus terhadap setiap perkembangan situasi sekecil apapun bentuknya, yakni seperti meningkatkan pembinaan wilayah secara sinergi tiga pilar yang ada di wilayah yaitu bangsa, babinkamtibmas dan kades/lurah.
"Pengamanan pilkada masuk dalam pam pemilu anti perang. Pemicu konflik pilkada bisa terjadi karena kisruh di internal parpol, ketiadaksiapan elit partai, persepsi negatif masyarakat, pelanggaran saat kampane, dan fenomena medi parrtisan," papar Mayjen TNI Sumardi.
Selain Wagub Jatim Gus Ipul, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Sumardi, Wakolda Jatim Brigjen Pol Drs Eddy Hariyanto, hadir juga dala seminar ini Ketua PWI Jawa Timur Akhmad Munir, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim Eko Sasmito dan Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jatim Sufyanto. Sebagai peserta seminar, ada perwakilan KPU dan bawas se-Jatim. (nis/dur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
