![Kiai Asep Pimpin Doa, Presiden Prabowo Mengamini Khusuk dalam Pembukaan Kongres Muslimat NU Kiai Asep Pimpin Doa, Presiden Prabowo Mengamini Khusuk dalam Pembukaan Kongres Muslimat NU](/images/uploads/berita/700/101044a69c85f14e69bfa37380051f1c.jpg)
SURABAYA,BANGSAONLINE.com – Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA, didaulat memimpin doa dalam pembukaan Kongres XVIII Muslimat NU di Jatim Expo Jalan A Yani Surabaya, Ahad (10/2/2025). Pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah itu membaca doa campur bahasa Indonesia sehingga mudah dicerna.
Narasinya doanya sangat menarik karena tentang kemakmuran negara dan bangsa di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
Baca Juga: Prabowo Subianto Sebut Khofifah Sebagai Sosok Gubernur untuk Seluruh Rakyatnya
“Allahumma ya Allah, jadikanlah negara kami, bangsa kami, negara yang gemah ripah loh jinawi,” kata Ketua Umum Pergunu itu.
Pabowo yang duduk berdampingan dengan Khofifah Indar Parawansa tampak khusus mengamini. Pantauan BANGSAONLINE, selama Kiai Asep memimpin doa, Presiden Prabowo terus menundukkan kepala dan memejamkan mata sambil bibirnya bergerak mengucapkan amin. Ia sangat khusuk mengaminni doa-doa yang dilantunkan Kiai Asep.
Presiden Prabowo bahkan langsung berdiri dan melangkahkan kaki menyambut dan menyalami Kiai Asep secara hangat begitu putra pahlawan nasional KH Abdul Chalim itu turun dari podium untuk mimpin doa.
Baca Juga: Jelang Kongres XVIII Muslimat NU, Khofifah Sampaikan Maaf soal Kepadatan di Kawasan Jatim Expo
Seperti diberitakan BANGSAONLINE, Presiden Prabowo Subianto resmi membuka Kongres XVIII Muslimat NU yang digelar di Jatim Expo Kota Surabaya, Senin (10/2/2025).
Ia secara khusus mengapresiasi kongres kali ini yang mengangkat tema Merawat Tradisi, Menguatkan Kemandirian, dan Meneduhkan Peradaban.
Baca Juga: Undang Menteri PDT ke Kongres Muslimat NU, Khofifah Tingkatkan Kerjasama Daerah Tertinggal
Prabowo menyebutkan bahwa jamaah Muslimat NU yang memiliki puluhan juta jamaah di seluruh Indonesia dan juga luar negeri, maka Prabowo menyebut ketua umum PP Muslimat NU selayak tentara bintang empat.
“Ketua muslimat kalau di TNI bintang empat. Panglima tni pasukanmu kalah dengan TNU (Tentara Nahdlatul Ulama),” ujarnya.
Lebih lanjut secara khusus Presiden Prabowo memberikan apresiasi untuk program Muslimat NU yang diluncurkan hari ini. Yaitu Muslimat Cantik Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem (Mustika Mesem), Muslimat Cantik Sadar Lingkungan (Mustika Darling).
Baca Juga: Matangkan Persiapan Kongres XVIII Muslimat NU, Khofifah Silaturahmi ke Ketum PBNU
“Saya terkesan dengan program muslimat. Program dari ibu ketum, Mustika darling. Karena kita memang harus menjaga kebersihan. Kebersihan sebagian dari iman. Kebersihan untuk mewujudkan keindahan. Kita perlu menjaga sekitar kita,” tegas Prabowo.
"Memang benar Ibu Khofifah bisa nangkap, kita harus sadar lingkungan, kita harus menjaga kebersihan," terangnya.
Selain Mustika Darling, Presiden ke-8 RI itu juga menyebut program Mustika Mesem yang juga digagas oleh Muslimat NU.
Baca Juga: Silaturahmi Jelang Kongres XVIII Muslimat NU, Khofifah Puji Presiden Prabowo
Mustika Mesem sendiri merupakan program yang diusung untuk mengatasi kemiskinan ekstrem.
"Kemudian komitmen muslimat untuk ikut serta dalam mengentaskan kemiskinan ekstrem (dengan program) Mustika Mesem. Ini memang tujuan yang mulia," lanjutnya.
Selain mengapresiasi program Muslimat NU, Prabowo Subianto juga menyampaikan rasa hormatnya kepada para Muslimat dan NU itu sendiri.
Baca Juga: Bedah Buku KH Hasyim Asy'ari di Semarang, Khofifah Ajak Ibu-Ibu Tanamkan Persatuan dan Persaudaraan
"Saya sangat hormat menyampaikan penghargaan kepada muslimat, kepada NU yang membesarkan Muslimat. Luar biasa. NU dalam sejarahnya, dalam tradisinya muncul untuk menyelamatkan bangsa," terangnya.
Sebagaimana dalam kongres ini Khofifah meluncurkan tiga program nasional yaitu Muslimat Cantik Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem (Mustika Mesem), Muslimat Cantik Sadar Lingkungan (Mustika Darling), dan Muslimat Cantik Sehat dan Bugar (Mustika Segar).
Secara simbolis, peluncuran ini ditandai dengan pemakaian rompi pada jajaran satgas Mustika Mesem dan Mustika Darling. Sedangkan Mustika Segar akan dilaksanakan di Asrama Haji.
Baca Juga: Bedah Buku KHM. Hasyim Asy’ari, Khofifah Gaungkan Qanun Asasi NU Jelang Kongres XVIII Muslimat
Tiga program ini sudah dilaksanakan di sejumlah daerah. Seperti program Mustika Mesem adalah program rantangan berisi makanan lengkap seperti nasi, sayuran, dan lauk-pauk dari Muslimat NU untuk diberikan pada masyarakat yang terdaftar sebagai miskin ekstrem.
Sedangkan Program Mustika Darling mengedukasi masyarakat agar setiap kegiatan Muslimat NU seperti pengajian tidak meninggalkan sampah. Kegiatan ini bahkan diharapkan diikuti dengan program cinta lingkungan seperti penggagasan bank sampang.
“Sedangkan Mustika Segar adalah program senam sehat yang diinisiasi oleh istri Rektor Unesa, yang setiap gerakannya disesuaikan untuk usia lanjut, karena anggota Muslimat NU ini kan jamaahnya mayoritas sudah tidak muda,” kata Khofifah. (dev/van)
Baca Juga: Bedah Buku KH Hasyim Asy'ari di Banjarmasin, Khofifah Sampaikan Pesan Persatuan dan Persaudaraan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News