Mesin Parpol Pendukung Huda-Noor di Tingkat Kecamatan dan Desa Tidak Solid

Mesin Parpol Pendukung Huda-Noor di Tingkat Kecamatan dan Desa Tidak Solid Spanduk Huda-Noor yang berada di Jalan Diponegoro Tuban. foto: suwandi/BANGSAONLINE

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Perjalanan Pasangan Calon Bupati Tuban, H. Fathul Huda dan Calon Wakil Bupati Tuban, Ir Noor Nahar Husein untuk kembali memenangkan secara mutlak pada momen pilkada serentak 9 desember 2015 mendatang sepertinya menemui ganjalan.

Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan menyebutkan, petahana yang diusung 8 partai politik (Parpol), yakni PKB, Partai Demokrat, Gerindra, Hanura, Nasdem, PDIP, PAN dan PKS disinyalir tidak solid, sehingga membuat mesin parpol tidak berjalan maksimal. Mesin parpol yang dimaksud berada di tingkat kecamatan dan desa.

Baca Juga: Debat Publik, Paslon Riyadi-Wafi Tingkatkan Komitmen Pembangunan Terpadu di Tuban

“Iya mas tidak jalan, yang jalan hanya PKB dan PDI,” ucap salah satu sumber internal tim pemenangan Huda-Noor yang enggan disebutkan namanya saat berbincang dengan BANGSAONLINE.com, Jum’at, (2/10).

Menurutnya, Huda-Noor tidak akan menang secara mutlak bila kondisi tim tidak solid. Celah ini bisa dijadikan kesempatan oleh lawan guna mencari dukungan. Karena mesin parpol di tingkat Kabupaten tidak satu visi dan misi yang berada di kecamatan.

“Walah mas, PAC (Pimpinana Anak Cabang, Partai) itu kalau disuruh kumpul membahas persiapan Huda-Noor sulit dikumpulkan, ujung-ujunge tanya ada uangnya atau tidak,” keluhnya.

Baca Juga: Jelang Debat Publik Terakhir, Ketua KPU Tuban Pastikan Pendukung yang Hadir Bertambah

Sementara Ketua Tim Pemenengan Huda-Noor, H. Muhammad Miyadi ketika dikonfirmasi mengenai hal itu membantah. Ia menyampaikan jika mesin parpol sudah jalan sebagaimana semestinya. Akan tetapi, ia mengungkapkan jika kini masin parpol baru melakukan tahap konsolidasi di tingkat kecamatan dan desa.

“Kalau terkait tidak adanya uang tidak jalan itu tidak benar, karena adanya dukungan adalah untuk memenangkan Huda-Noor, bukan karena ada uang,” elaknya. (wan/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO