Direksi dan Komisaris Baru, Gubernur Khofifah Dorong Bank Jatim Jadi BPD Nomor 1 di Indonesia

Direksi dan Komisaris Baru, Gubernur Khofifah Dorong Bank Jatim Jadi BPD Nomor 1 di Indonesia

Menurut Khofifah, Bank Jatim menjadi katalisator investasi, pembiayaan pelabuhan, konektivitas transportasi, kawasan ekonomi khusus, dan sektor maritim unggulan lainnya. Selain itu menjadi regional champion yang memperkuat posisi Jatim sebagai pusat pertumbuhan baru nasional.

"Bank Jatim bukan sekedar bank daerah, melainkan motor penggerak Jatim Gerbang Baru Nusantara, menuju Indonesia yang lebih terhubung, tangguh, dan tumbuh," tuturnya.

Disampaikan Khofifah, saat ini Jawa Timur menegaskan posisinya sebagai _Center of Gravity Ekonomi Indonesia_. Dengan kontribusi besar terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) nasional dan pertumbuhan yang konsisten, Provinsi Jatim menjadi episentrum aktivitas ekonomi kawasan timur Indonesia.

"Momentum ini menjadi bukti nyata sinergi antar pemangku kepentingan, termasuk perbankan daerah seperti Bank Jatim," ujarnya.

Tercatat kurun waktu 2024, pertumbuhan ekonomi Jawa Timur tetap positif dan stabil di tengah tantangan global. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pertumbuhan ekonomi Jawa Timur tahun 2024 sebesar 5,03% (y on y). Lebih tinggi dari beberapa provinsi besar lainnya dan tetap menjadi kontributor terbesar kedua terhadap PDB nasional.

Capaian ini, lanjut Khofifah, juga didorong akselerasi investasi yang menunjukkan tren positif. Tahun 2024, realisasinya tercatat sebesar Rp147,3 Triliun. Meningkat 1,5% dari tahun 2023.

"Dukungan Bank Jatim dalam hal pembiayaan dan layanan perbankan yang adaptif, sangat krusial dalam menjaga momentum ini," ungkapnya.

Lebih lanjut, Bank Jatim juga mengambil langkah konkret melalui program GASPOL UMKM – Gerakan Solusi Permodalan yang menjadi motor penggerak inklusi keuangan di sektor riil.

"Contoh keberpihakan terhadap sektor yang selama ini menjadi tulang punggung ekonomi Jawa Timur, sekaligus pilar ketahanan ekonomi masyarakat," ungkapnya.

Dengan dukungan di sektor ekonomi, maritim, logistik, industri dan digitalisasi yang terus berkembang, Khofifah berharap Bank Jatim menjadi _enabler_ utama untuk percepatan pembangunan yang inklusif dan merata.