Pentingnya Fitur Autodebet, Kepala BPJS Mojokerto: Bentuk Partisipasi Jamin Kesehatan Bersama

Pentingnya Fitur Autodebet, Kepala BPJS Mojokerto: Bentuk Partisipasi Jamin Kesehatan Bersama Aplikasi JKN. Foto: Bangsaonline.

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Kepala BPJS Kesehatan Cabang Mojokerto, Elke Winasari, menyampaikan bahwa pembayaran iuran tepat waktu bukan hanya kewajiban administratif, tetapi juga bentuk partisipasi aktif dalam menjamin kesehatan bersama. Karena ini bisa berdampak langsung pada status kepesertaan JKN.

“luran peserta JKN adalah fondasi keberlanjutan program ini. Ketika peserta disiplin membayar, mereka tidak hanya melindungi diri sendiri, tapi juga membantu peserta lain yang sedang sakit dan memerlukan pelayanan kesehatan,” ujar Elke, Jumat (8/8/2025).

Elke menambahkan, saat ini BPJS Kesehatan terus berupaya memfasilitasi peserta JKN agar rutin membayar iuran, salah satunya melalui fitur autodebet. Yaitu metode pembayaran iuran yang terbayar otomatis dari rekening bank peserta setiap bulan, sesuai tanggal yang telah ditentukan.

Fitur ini sangat membantu peserta agar tidak perlu mengingat tanggal jatuh tempo pembayaran iuran. Cukup dengan satu kali pendaftaran, iuran akan otomatis dibayarkan setiap bulan.

“Kami memahami bahwa beberapa peserta mungkin lupa membayar karena kesibukan atau alasan lain. Oleh karena itu, kami terus menginformasikan kepada masyarakat tentang pentingnya mendaftarkan fitur autodebet, agar pembayaran iuran tidak terlewat,” tuturnya.

Elke menyebut bahwa saat ini BPJS Kesehatan telah bekerja sama dengan berbagai bank nasional seperti BRI, BNI, Mandiri, dan BTN, serta layanan dompet digital seperti LinkAja, Gopay, dan sejenisnya untuk mendukung kemudahan peserta. Pendaftaran autodebet bisa dilakukan melalui aplikasi Mobile JKN, kantor cabang, atau langsung ke bank mitra.

“Proses pendaftaran autodebet pun sangat mudah. Cukup dengan data peserta dan nomor rekening, lalu menandatangani formulir persetujuan autodebet. Setelah aktif, peserta tidak perlu lagi khawatir lupa bayar iran tiap bulan,” jelas Elke.

Fitur autodebet ini dirasakan langsung oleh Rizky (28), salah satu peserta JKN Mojokerto.

“Teman saya cerita kalau sejak pakai autodebet, dia nggak pernah lagi khawatir lupa bayar. Setiap bulan otomatis terpotong dari rekening, dan statusnya selalu aktif. Dia bilang tinggal daftar ke kantor BPJS Kesehatan atau lewat aplikasi Mobile JKN, prosesnya juga cepat dan tidak ribet,” ujar Rizky menjelaskan.

Rizky (28), salah satu peserta JKN Mojokerto.

Mendengar saran dari temannya, Rizky meluangkan waktunya untuk datang ke Kantor Cabang BPJS Kesehatan Mojokerto. Di sana ia dibantu oleh petugas untuk melakukan pendaftaran autodebet dengan menautkan rekening bank miliknya. Rizky mengaku prosesnya sangat mudah, hanya perlu membawa KTP, nomor peserta, serta buku tabungan atau nomor rekening yang akan digunakan.

“Petugasnya ramah dan sangat membantu. Setelah saya isi formulir persetujuan dan proses verifikasi selesai, saya langsung dapat notifikasi bahwa autodebet saya sudah aktif. Sekarang, setiap tanggal tertentu, iuran langsung terpotong otomatis dari rekening. Saya bisa pantau juga lewat aplikasi Mobile JKN,” paparnya.

“Sekarang sudah tidak perlu khawatir ataupun panik lagi sudah bayar iuran atau belum, dan kalau butuh layanan kesehatan, status saya aktif karena iuran sudah otomatis dibayar. Saya sadar bahwa Program JKN ini luar biasa dan harus terus dijaga keberlangsungannya, saya harap peserta JKN semua terus otong royong karena banyak sekali yang terbantu dengan adanya Program JKN,” tutupnya. (ris/msn)