BMKG Peringatkan Gelombang Tinggi di Perairan Jatim hingga 11 September 2025

BMKG Peringatkan Gelombang Tinggi di Perairan Jatim hingga 11 September 2025 Ilustrasi. Foto: Ist

BANGSAONLINE.com - BMKG Maritim Perak mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi di sejumlah wilayah perairan Jawa Timur mulai hari ini, Senin (8/9/2025) hingga Kamis (11/9/2025) pukul 07.00 WIB.

Gelombang dengan ketinggian antara 1,25-2,5 meter diperkirakan terjadi di perairan Situbondo bagian timur, Kepulauan Kangean bagian selatan dan timur, serta perairan selatan Kepulauan Sapudi.

Sementara itu, gelombang lebih tinggi antara 2,5 hingga 4 meter berpeluang terjadi di perairan Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Blitar, Malang, Lumajang, Jember, dan Banyuwangi.

BMKG mengingatkan bahwa kondisi tersebut berisiko terhadap keselamatan pelayaran, terutama bagi perahu nelayan jika kecepatan angin mencapai 15 knot dan gelombang setinggi 1,25 meter. 

Lalu, kapal tongkang berisiko jika angin mencapai 16 knot dan gelombang 1,5 meter, sedangkan kapal ferry berisiko jika angin mencapai 21 knot dan gelombang 2,5 meter.

Untuk prakiraan cuaca maritim hari ini, BMKG menyebutkan bahwa wilayah perairan Jatim umumnya cerah berawan. 

Di Laut Jawa bagian timur, angin dominan bertiup dari tenggara dengan kecepatan maksimal 25 knot (48 km per jam) dan tinggi gelombang antara 0,5-1,4 meter.

Di Selat Madura, angin juga bertiup dari tenggara dengan kecepatan maksimal 20 knot (36 km per jam) dan gelombang antara 0,4-1,3 meter. 

Sedangkan di perairan selatan Jatim, angin mencapai kecepatan maksimal 30 knot (56 km per jam) dengan gelombang antara 1,3-3 meter.

BMKG Maritim Perak mengimbau masyarakat dan pihak terkait untuk terus memantau informasi terkini melalui aplikasi Info BMKG, SMS Blasting BMKG Komdigi, media sosial, kanal resmi Info BMKG, serta call center 196. (rom)