Pengusaha Tambang Desak Bupati Magetan segera Buka Kembali Aktivitas Tambang

Pengusaha Tambang Desak Bupati Magetan segera Buka Kembali Aktivitas Tambang Beberapa pengusaha tambang di Magetan menggelar rapat koordinasi di rumah Suryo Bintoro "Ambing" pengusaha Gorang-gareng. foto: nanang ari/BANGSAONLINE

MAGETAN, BANGSAONLINE.com - Mandegnya penambangan galian C beberapa hari terakhir ini berdampak besar terhadap pelaksanaan pembangunan di Magetan. (Baca juga: Kesulitan Material, Proyek Pemkab Magetan Terancam Molor)

Heru Indarto, Ketua Forum komunikasi masyarakat penambang Kabupaten Magetan mendesak Bupati Magetan untuk segera memberikan solusi terhadap permasalahan ini. Pihaknya berharap Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) segera mengambil langkah agar proyek infrastruktur di Magetan bisa berjalan lancar.

Baca Juga: Operasi Kembali Digelar, Satpol PP Magetan Temukan 101 Bungkus Rokok Ilegal

"Hampir satu bulan terakhir ini oprasional tambang ditutup oleh aparat, bahkan ada yang ditangkap di wilayah Bendo karena memaksa tetap beroperasi. Otomatis ratusan orang yang menggantungkan hidup dari tambang tidak bisa menghidupi keluarganya. Kami semua sudah mengurus ijin penambangan sesuai yang diamanatkan undang-undang Minerba. Habisnya pun tidak sedikit untuk memperoleh ijin dan prosesnya juga lama sekali. Kami sudah dipaksa untuk mengurus ijin, kalau terus tambang ditutup seperti ini keluarga kami makan apa?,” kata Heru.

Dikatakan Heru Indarto, Saat ini beberapa pengusaha tambang di Magetan bersama lintas sektoral seperti pengusaha genteng, batubata, beton, stone crusser, pengusaha dump truck, asosiasi kontraktor fisik dari Gakindo dan Apeksindo sert perwakilan beberapa Ormas Magetan sedang mengadakan rapat koordinasi di rumah pengusaha Suryo Bintoro "Ambing" Gorang-gareng. Hasil pertemuan tersebut, pihaknya akan segera menghadap Bupati untuk meminta solusi terhadap permasalahan ini.

"Kami akan segera menghadap Bupati dan mendesak Beliau agar segera membuka kembali oprasional tambang agar keluarga kami bisa makan. Surat permohonan ke Bupati sudah kita layangkan hari ini. Kami akan dialog dulu dengan Bupati terkait solusi permasalahan ini. Kalau langkah dialog tetap buntu tidak ada solusi, teman-teman akan melakukan pengerahan massa ," tandasnya.

Baca Juga: Antisipasi Peredaran Rokok Ilegal, Satpol PP Magetan Gelar Operasi

Diberitakan sebelumnya, Hergunadi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya (PU BMCK) Pemkab Magetan khawatir proyek pembangunan di Magetan yang bersumber dari APBD induk Pemkab Magetan tidak bisa selesai tepat waktu karena proyek-proyek Pemkab Magetan kesulitan material. (nng/rev) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO