Kegiatan syukuran yang digelar di ruang serba guna DPRD Kabupaten Mojokerto.
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Fraksi PKB DPRD Kabupaten Mojokerto menggelar syukuran atas penganugerahan pahlawan kepada tiga tokoh nasional, yakni KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Syaikhona Kholil, dan Marsinah.
Syukuran yang digelar di ruang serba guna DPRD Kabupaten Mojokerto ini ditandai dengan doa bersama dan pemotongan tumpeng, Jumat (14/11/25).
Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto, Ayni Zuroh, menyampaikan bahwa atas jasa besar maupun tauladan dan panutan dari ketiga tokoh itu, sudah layak menyandang gelar Pahlawan Nasional. Acara tasyakuran itu digelar sebagai bentuk rasa syukur dan penghargaan atas jasa besar para tokoh bangsa tersebut.
“Gus Dur merupakan Presiden RI ke-4. Jasanya sangat luar biasa bagi indonesia. Bisa menyatukan berbagai kelompok di Indonesia dan juga salah satu dari lima deklarator PKB,” kata Ayni Zuhroh.
“Gelar Pahlawan Nasional ini patut disyukuri oleh seluruh masyarakat, terutama warga nahdliyyin dan kader PKB. Gus Dus mempunyai pemikiran dan tindakan berlandaskan kemanusiaan, hak asasi manusia, kesetaraan, pluralisme, demokrasi,” imbuhnya.
Sedangkan gelar Pahlawan Nasional bagi Syaikhona Muhammad Kholil atas jasa besar ulama karismatik asal Bangkalan ini, dalam mencetak generasi ulama dan tokoh bangsa, serta ikut membangun peradaban masyarakat santri yang berjiwa nasionalisme.
Untuk Pahlawan Nasional Marsinah dari Nganjuk, sebagai tokoh buruh dan aktivis wanita yang berjasa dalam memperjuangkan hak-hak buruh.
“Sebelumnya, kami mengadakan syukuran di kantor DPC PKB. Kemudian, fraksi PKB juga syukuran di Gedung DPRD. Intinya, ketiganya sangat layak menerima penghargaan sebagai Pahlawan Nasional. Syukuran ini sebagai bentuk rasa syukur dan penghargaan atas jasa besar para tokoh bangsa,” pungkas Ayni. (ris/msn)
Saat fraksi PKB gelar syukuran atas penganugerahan ke tiga tokoh sebagai Pahlawan Nasional













