Perempuan Mandul bisa Hamil karena Kuning Telur

NORTHAMPTON, BANGSAONLINE.com – Perempuan yang divonis mandul, akhirnya bisa hamil setelah 8 tahun pernikahannya, dengan bantuan sebutir kuning telur.

Johanna McSweeney (42) sudah empat kali mengikuti program bayi tabung, naum gagal semua. Barrie Archer (39), sang suami akhirnya menyerah. Namun, berkat pengobatan alternatif, yang menggunakan telur, akhirnya Johanna bisa melahirkan bayi, Juli lalu.

Baca Juga: Peserta JKN di Ngasem Kediri Tunjukkan Kiat Sehat dengan Olahraga

Terapi ini, disebut intralipid intravena, yang terbuat dari minyak kedelai, kuning telur, gliserin dan air. Ini dimasukkan melalui infus. Ramuan ini bekerja baik pada beberapa perempuan yang divonis mandul.

Johanna, dengan profesi penasehat keuangan, dan Barrie, memutuskan mengikuti pengobatan alternatif di Care Fertilitas Inggris, di Northampton.

"Kami telah berusaha selama delapan tahun dan kami mengalami empat kali kegegalan dalam program bayi tabung, dalam dua tahun. Sungguh cukup melelahkan. Akhirnya, dengan kegagalan ini, kami putuskan untuk istirahat selama dua tahun. Kami refresing ke Selandia Baru dan Australia,” kata dia.

Baca Juga: Terbantu Kacamata Gratis, Didik Warga Kota Kediri Puas dengan Layanan JKN

"Kami mencoba datang ke Northampton dua tahun yang lalu, dan kami melakukan banyak tes dan mereka menemukan saya memiliki kadar 'sel pembunuh' dalam sistem kekebalan tubuh saya, yang cukup tinggi. Ini berarti tubuh saya menolak embrio."

Johanna akhirnya menjalani terapi secara berkala dengan menggunakan infus yang berisi campuran kedelai dan kuning telur.

"Ketika hamil, sungguh menjadi hari-hari terindah dalam hidup saya, dan saya tidak akan pernah lupa, bagaimana kerap membeli tes kehamilan, untuk memastikan saya tidak bermimpi. Keajaiban kecil kami lahir hampir 9 bulan kemudian dan kami menjadi pasangan paling beruntung."

Baca Juga: Ingin Melahirkan Normal Tanpa Rasa Sakit? RSU Kusuma Pamekasan Perkenalkan Metode ILA WELA

Konsultan Johanna Rahnuma Kazem, direktur medis Care Fertility, Northampton, mengatakan:

"Meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan pada saat ini, jenis terapi cukup mudah dan hasilnya menggembirakan. Kami mengirim ucapan selamat hangat untuk keluarga, itu adalah kenikmatan telah mampu membantu."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News