Universitas Brawijaya Kediri segera Dibangun Tahun Depan, Dianggarkan Rp 15 Milyar

Universitas Brawijaya Kediri segera Dibangun Tahun Depan, Dianggarkan Rp 15 Milyar Lahan tanah kas kelurahan Mrican yang berada di belakang pasar Mrican, Kota Kediri ini rencananya akan digunakan untuk pembangunan kampus UB Kediri. foto: arif kurniawan/ BANGSAONLINE

KEDIRI, BANGSAONLINE.com – Pemerintah Kota Kediri akhirnya memulai proses pembangunan kampus Universitas Brawijaya Kediri di tahun 2016 mendatang, setelah sempat tertunda pasca disetujuinya hibah lahan seluas 23 hektar di kelurahan Mrican Kota Kediri.

Menurut Sekretaris Kota Kediri Budwi Sunu Hernaning, dalam pembahasan APBD 2016 Pemkot Kediri mengalokasikan anggaran untuk pembangunan kampus UB Kediri.

Baca Juga: English Massive Cetak Sejarah Baru untuk Kota Kediri

”Setelah dibahas anggota dewan dan dievaluasi Gubernur, akhirnya Gubernur menyetujui untuk dimulainya proses pembangunan kampus UB Kediri. Mudah-mudahan tahun depan segera terealisasi,” ujarnya ditemui di gedung DPRD usai membahas hasil evaluasi gubernur tentang APBD 2016, Kamis (10/12).

Selain menyetujui rencana pembangunan kampus UB Kediri, Gubernur juga menambah anggaran untuk pembangunan kampus, dengan mengalihkan anggaran yang sebelumnya diusulkan untuk pembelian 19 mobil dinas anggota dewan senilai Rp 4,3 milyar. “Gubernur mencoret usulan anggaran untuk belanja mobil dinas dewan dan dialihkan untuk pembangunan kampus UB,” ujarnya.

Dengan adanya tambahan yang dialihkan dari belanja mobil dinas dewan, total untuk pembangunan kampus UB ditahun 2016 mencapai total Rp 15 milyar. “Tahun depan untuk pembangunan kampus, total anggaran 16 milyar,” jelasnya.

Baca Juga: Disdik Kota Kediri Raih Anugerah Daerah Pelopor Transformasi Digital 2024 Kategori Daerah Maju

Sekkota menilai, langkah Gubernur mengalihkan anggaran mobil dinas dewan ke pembangunan kampus agar adanya peningkatan perekonomian di wilayah barat sungai. Apalagi, ke depan Universitas Brawijaya Kediri juga menjadi asset Pemkot Kediri, yang mempunyai nilai investasi cukup besar. (rif/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO