SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengusulkan penghapusan tarif masuk kendaraan roda empat atau lebih yang melintas di Tol Jembatan Surabaya-Madura (Suramadu).
"Usulannya sudah dikimkan ke Presiden RI Joko Widodo dan informasinya lampu hijau, tapi belum resmi," ujar Pakde Karwo kepada wartawan di Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo Surabaya, kemarin.
Baca Juga: Minimnya Pengamanan Jadikan Jembatan Suramadu Jalur Maut
Sebenarnya, kata dia, usulan tersebut sudah pernah dilakukan sebelum digratiskannya tarif masuk Jembatan Suramadu bagi kendaraan roda dua, namun untuk roda empat belum disetujui.
Menurut dia, usulan tersebut sebagai langkah untuk menekan biaya distribusi barang, khususnya produk asal Madura yang akan dikirim ke daerah lain.
"Selama ini produk unggulan Madura selalu kalah bersaing karena biaya produksinya lebih tinggi karena ongkos angkut lebih mahal," ucap Pakde Karwo, sapaan akrabnya.
Baca Juga: Kronologi Seorang Wanita Jadi Korban Jambret di Dekat Poslantas Patapan Akses Suramadu Bangkalan
Ia berharap dengan dibebaskannya tarif tol untuk seluruh jenis kendaraan maka produk Jatim, khususnya asal Madura bisa berdaya saing di pasaran dengan produk dari luar daerah.
"Ini karena jika tarif tol dihapus maka secara otomatis juga mengurangi ongkos produksi dan harga di pasaran lebih murah," kata gubernur.
Orang nomor satu di Jatim itu menyampaikan bahwa produk-produk unggulan Madura seperti jagung dan tebu akan lebih murah nantinya karena tidak ada beban ongkos transportasi. (ant/rev)
Baca Juga: Kerusuhan Bonek di Suramadu, Polisi Tetapkan 18 Pelaku Pengerusakan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News