LONDON-BANGSAONLINE.com – Imigran asal Skotlandia yang akan memasuki wilayah Inggris, akan ditanya ukuran bra istri, dan warna celana dalam istri yang sedang dipakai. Jika jawaban salah, maka, akan ditolak masuk Inggris.
Ini cara pemerintah Inggris untuk mengetahui, para pelancong atau imigran itu sebagai suami istri atau hanya sekedar pura-pura. Pria di Skotlandia harus memberikan informasi ini, untuk membuktikan bahwa pernikahan mereka tulus.
Juru Bicara partai Liberal Demokrat Alistair Carmichael MP memrotes. Dan mengatakan bahwa tes semacam ini, sungguh tak bermartabat. "Saya sudah menikah lebih dari 28 tahun, tapi saya tak tahu jawaban atas pertanyaan konyol itu,” sergah dia.
Sumber: mirror.co.uk








