Salat Jamaah dan Salawat Nariyah Tak Mampu Akurkan Bupati-Wabup Situbondo

SITUBONDO (BangsaOnline) - Dua Fraksi DPRD yakni Fraksi PPP (FPPP) dan Fraksi Hati Nurani (FHN) mengkritik disharmonisasi antara Bupati dengan Wakil Bupati (Wabup) .

Hal ini disampaikan dalam penyampaian pendapat dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten dalam rangka Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah tahun 2013, sore ini (30/04/2014).

Baca Juga: Dosen Unars Sebut Hutan Gundul Jadi Penyebab Banjir Bandang di Kendit Situbondo

"Hubungan Bupati dan Wabup hendaknya sejalan dan saling melengkapi serta dapat bekerjasama dalam berbagai aspek. Akan tetapi fakta dan informasi yang beredar dikalangan pejabat pemkab Bupati dan Wakil Bupati tidak dapat bekerjasama dengan baik bahkan tidak harmonis," kata H Rudi Apriawan, anggota Fraksi PPP, saat membacakan pandangannya.

Sementara, FHN yang diwakili M Nizar mengatakan bahwa program yang digalakkan oleh Bupati seperti aalat berjamaah dan salawat Nariyah dalam setiap acara pemerintah daerah baik formal dan informal, ternyata tidak mencerminkan bahkan bertolak belakang dengan perilaku Bupati yang ternyata tidak harmonis dengan Wabup.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pasangan Edi Hadiyanto Daftar Bacakada Situbondo ke PPP':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO