BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Gencarnya operasi kampung narkoba yang ada di Jakarta, membuat polisi di Bangkalan juga ikut aktif mengawasi kampung narkoba yang ada di wilayahnya. Walaupun sudah dilakukan penggrebekan hingga penghancuran bilik-bilik yang dijadikan tempat untuk menghisab sabu-sabu, kampung narkoba Bangkalan yang terletak di Desa Parseh, Kecamatan Socah, masih beroperasi.
Namun demikian, jumlah penjual maupun pembelinya mulai berkurang. Dengan kondisi ini, polisi terus gencar melakukan pemantauan dan operasi. "Sesuai hasil pengamatan kami di lapangan masih tetap beroperasi (kampung narkoba, red) tetapi berkurang. Kita terus melakukan pemantauan dan patroli di lokasi untuk menekan peredaran narkoba," terang Kapolres Bangkalan, AKBP Windiyanto Pratomo, Sabtu (23/1).
Baca Juga: Polres Tanjung Perak Amankan Eks Anggota DPRD Bangkalan atas Dugaan Kepemilikan Sabu
Menurutnya, peredaran narkoba di kampung narkoba sekarang berbeda dengan sebelum dihancurkan bilik-bilik yang ada di sana. Di mana saat itu pembeli bisa menikmati sabu-sabu langsung di lokasi. Sebab, penjual sudah menyiapkan tempat berupa bilik-bilik.
"Sekarang kan bilik-bilik-nya sudah tidak ada karena telah dimusnahkan. Jadi peredarannya melebar seperti yang ada daerah lain, tidak terpusat lagi. Pasca adanya kejadian penggerebekan bandar narkoba yang menelan korban jiwa di Jakarta, kita meningkatkan penyelidikan terkait peredaran narkoba di Bangkalan," pungkas dia. (jab/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News