Sungai Bengawan Solo Siaga II, Kota Bojonegoro Mulai Dikepung Air

Sungai Bengawan Solo Siaga II, Kota Bojonegoro Mulai Dikepung Air TERUS NAIK: Debit air Sungai Bengawan Solo di Bojonegoro. Pukul 17.00 WIB tadi (8/2) ketinggian air sudah siaga II. foto: eky nurhadi/ BANGSAONLINE

BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Terus naiknya debit air sungai Bengawan Solo yang membelah wilayah Bojonegoro membuat pemerintah setempat mulai mempersiapkan segala sesuatu. Di antaranya menutup seluruh pintu air (doorlat) yang ada di tanggul kawasan kota dan melakukan patroli di wilayah yang mulai tergenang air.

Ketinggian air sungai terpanjang di pulau Jawa itu pada pukul 17.00 WIB tadi (8/2) berada di titik 14.22 di atas permukaan laut (Dpl) atau siaga dua. Debit air diprediksi akan terus naik hingga mencapai siaga merah atau tiga. Itu setelah ketinggian air di wilayah hulu juga masih terus naik per jamnya.

Baca Juga: Pascabanjir, Polres Ngawi Aktif Pantau Debit Air

Kepala pelaksana BPBD Bojonegoro, Andik Sudjarwo mengatakan, sejak sore tadi pihaknya sudah menginformasikan kepada camat kota, kepala desa dan warga setempat agar melakukan penutupan doorlat yang berada di utara kota Bojonegoro.

"Agar jika air terus naik tidak masuk ke dalam kota. Karena dataran wilayah di dalam kota Bojonegoro rendah, sedangkan air bengawan kondisinya lebih tinggi," jelasnya, Senin sore (8/2/16).

Selain menutup puluhan doorlat, BPBD, PMI serta instansi terkait juga sudah menyiagakan personil untuk melakukan patroli di wilayah yang sudah mulai tergenang. Sore tadi wilayah yang berada di bantaran seperti Desa Ngablak, Kecamatan Dander, Ledok wetan Kecamatan Kota sudah tergenang banjir.

Baca Juga: Perahu Bocor, Empat dari 3 Korban Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Ditemukan Tewas

"Kita mulai siap siaga 24 jam. Juga terus melakukan koordinasi dengan camat dan kepala desa agar segera menginformasikan perkembangan wilayahnya yang tergenang, agar penanganannya mudah," tandasnya.

BPBD juga sudah menyiapkan peralatan berupa sejumlah perahu karet serta tenda pengungsian bila sewaktu-waktu masyarakat yang tergenang air akan mengungsi. "Ketinggian air yang menggenangi perkampungan masih sekitar 50 centimeter," pungkasnya. (nur/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Perahu Penyeberangan Tenggelam di Bengawan Solo, Belasan Warga Dilaporkan Hilang':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO