Pembentukan Provinsi Madura, Said Abdullah Curiga Ada Kepentingan Kapitalis

Pembentukan Provinsi Madura, Said Abdullah Curiga Ada Kepentingan Kapitalis HM Said Abdullah

SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Wacana pembentukan Provinsi Madura yang dihembuskan beberapa tokoh dinilai untuk kepentingan kapitalis. Dalam rencana ini dicurigai ada misi industrialisasi madura. Hal itu diungkapkan anggota DPR RI dari PDIP dapil Madura, MH. Said Abdullah, usai menghadiri kegiatan rapat koordinasi Cabang PDIP Kabupaten Sumenep di Hotel Utami, Sabtu (20/2).

Karena curiga termuat kepentingan kapitalis, Said menolak rencana pembentukan Provinsi Madura itu. “Tidak akan pernah ada Provinsi Madura,” ungkap dia kepada BANGSAONLINE.com, Sabtu (20/2).

Baca Juga: Mahfud MD: Citra Orang Madura Terbelakang Sudah Tak Ada

Pria kelahiran Sumenep itu menilai wacana merupakan wacana yang tidak akan pernah terwujud, karena masyarakat Madura dinilai masih tidak bisa dipisahkan dari Provinsi Jawa Timur dari segala aspeknya. Dari sisi sejarah, Madura merupakan bagian integral secara historis dan sosio-kultural dari Jawa Timur, sehingga Madura tidak akan pernah terpisah dari Jawa Timur. “Meski demikian, saya sangat menghormati sejumlah tokoh untuk mewujudkan Provinsi Madura,” ujarnya.

Yang lebih penting, kata Said, putra Madura yang besar di luar Madura berbuat nyata atau konkret untuk kesejahteraan masyarakat Madura, sehingga masyarakat juga ikut merasakan manfaat dari keberadaannya tersebut. (smn1/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO