SUMENEP, BANGSAONLINE.com – Nasib sial dialami seorang nenek berusia 60 tahun inisial HS, warga Dusun Kotte, Desa Longos, Kecamatan Gapura. Dia harus dilarikan ke RSUD dr. Moh. Anwar, setelah sebelumnya sempat dirawat di puskesmas setempat. Gara-gara, ia mengalami pendarahan akibat menjadi korban dugaan pemerkosaan pada Rabu (16/3) sekira pukul 21.00 WIB. Pelaku diduga merupakan tetangga sendiri inisial HL yang kini berumur 38 tahun.
Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Hasanuddin, menuturkan berdasarkan hasil pemeriksaan pelaku melakukan perbuatannya saat korban tidur pulas. Saat itu, kebetulan korban hanya mengenakan sarung. Pelaku dengan gampang melampiaskan nafsu karena di sekitar minim cahaya.
Baca Juga: Polres Sumenep Ungkap Pembunuhan Bermotif Cemburu
Sebenarnya korban juga sudah berusaha berontak dengan berteriak, tapi upayanya gagal karena mulut disekap pelaku pakai sarung.
“Setelah melakukan perbuatannya, pelaku langsung lari,” ujar Hasanuddin, Jum’at (18/3).
Korban kemudian mendatangi sang anak di kamar belakang, dan mengeluh sakit di bagian alat vital. Merasa khawatir, sang anak langsung membawanya ke puskesmas Gapura. Tapi kemudian dirujuk ke RSUD dr. Moh Anwar. Dan pada hari selanjutnya, Kamis (17/3), peristiwa dilaporkan ke Polsek Gapura.
Baca Juga: Polisi Ringkus Pengedar 63 Paket Sabu di Sumenep
Menurut Hasanuddin, polisi dengan mudah mengamankan pelaku, meski sebelumnya sempat lari, karena rumah pelaku memang berdekatan dengan rumah korban. Polisi juga menyita barang bukti berupa sehelai sarung milik korban.
"Kami sudah mengamankan pelaku. Pemeriksaan terus kami kembangkan sambil menunggu hasil visum. Kami juga memeriksa kecocokan sidik jari pelaku yang melekat di beberapa barang bukti,” tandas Hasanuddin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News