Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah saat menerima penghargaan K3 dari Gubernur Jatim H Soekarwo, di Grahadi Surabaya, Rabu (30/3/2016). foto istimewa
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah SH, MHum kembali meraih penghargaan Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Provinsi Jawa Timur. Penghargaan tersebut diberikan atas prestasinya dalam membina program K3 tahun 2015 dengan baik. Salah satu indikatornya, meminimalkan kecelakaan kerja.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Gubernur Jawa Timur H. Soekarwo kepada Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah di gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu, (30/3).
Baca Juga: Taman Tara Pagerwojo Rampung Dibangun, DLHK Sidoarjo: Jadi Tempat Bermain yang Nyaman
Selaku pembina K3, Bupati Sidoarjo merasa bersyukur mendapatkan penghargaan tersebut. Pasalnya hal itu bukti keberhasilannya dalam mendorong dan mengajak perusahaan di wilayahnya untuk menerapkan sistem K3.
Dalam kesempatan tersebut ia berharap seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Sidoarjo dapat menerapkan budaya K3 di tempatnya. Dengan penerapan sistem tersebut ia yakin perusahaan dapat menekan angka kecelakaan kerja sampai nol kecelakaan. Sehingga tidak ada lagi kasus pekerja yang mengalami kecelakaan kerja di mana ia bekerja.
Kepada perusahaan yang belum menerapkan K3, ia berharap untuk segera menerapkannya. K3 diharapkannya dapat menjadi budaya pada masing-masing perusahaan. Dalam kesempatan tersebut ia ucapkan terima kasih kepada perusahaan yang telah menerapkan K3 maupun Sistem Managemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3).
Baca Juga: Gelar FGD, Umsida Dorong Pemkab Sidoarjo Fasilitasi Perizinan dan Pemasaran Produk UMKM
Bupati Sidoarjo menjadi salah satu penerima penghargaan K3 dari 10 kepala daerah di Jawa Timur yang menerimanya. Seperti bupati Gresik, Pasuruan,Tuban, Bojonegoro, Lamongan, Blitar, Mojokerto serta Wali Kota Surabaya dan Madiun.
Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan penghargaan kecelakaan nihil (Zero Accident) dan penghargaan penerapan SMK3 kepada perusahaan yang ada di Jawa Timur. Ada 344 perusahaan di Jawa Timur yang memperoleh penghargaan tersebut.
Di Kabupaten Sidoarjo sendiri ada 46 perusahaan yang berhasil memperoleh penghargaan kecelakaan nihil tersebut. Sedangkan perusahaan di Kabupaten Sidoarjo yang memperoleh penghargaan SMK3 ada 5 perusahaan. Secara simbolis, penghargaan tersebut juga langsung diberikan gubernur Jawa Timur kepada beberapa perusahaan penerima.
Baca Juga: Rakor Bersama DPRD, Pjs Bupati: Perkuat Sinergi Turunkan Angka Korupsi di Sidoarjo
Sementara itu Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Sidoarjo M. Husni Thamrin, SH.MM yang mendampingi bupati Sidoarjo menerima penghargaan tersebut mengatakan hampir semua perusahaan yang ada di Kabupaten Sidaorjo menerapkan sistem K3.
Hal tersebut tidak terlepas dari pembinaan dan penyuluhan yang dilakukan oleh Pemkab Sidoarjo.Selain itu juga dilakukan Bimbingan Teknis (Bimtek) kepada perusahan-perusahaan yang ada agar terpacu menerapkan budaya K3 serta SMK3 ditempatnya
Kata Husni Thamrin, penerapan K3 maupun SMK3 sangat penting dilakukan oleh perusahaan. Dengan diterapkannya sistem K3 tersebut secara tidak langsung dapat meningkatkan produktifitas perusahaaan. Pasalnya dengan tidak adanya kendala dalam perusahaan akanmemperlancar produksi perusahaan itu sendiri. (sta/rev)
Baca Juga: Sidang Lanjutan Dugaan Korupsi Insentif BPPD Sidoarjo: 4 Saksi Bantah Terima Uang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
