GRESIK, BANGSAONLINE.com - Pimpinan Cabang (PC) Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif Kabupaten Gresik menggelar lomba pemilihan pelajar teladan ke-39, di Yayasan Ponpes (Pondok Pesantren) Qomarudin, Sampurnan, Bungah Kecamatan Bungah, kemarin.
Pemilihan pelajar teladan tersebut berlangsung menarik. Sebab, tahun ini kategori pemilihan pelajar teladan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, dengan harapan pelajar yang terpilih bisa menjadi contoh bagi pelajar lainnya.
Baca Juga: Pastikan Awal MPLS Lancar, Wakil Bupati Gresik Sidak ke Sejumlah Sekolah
Kali ini pemilihan pelajar teladan diikuti sebanyak 360 pelajar se-Kabupaten Gresik, mulai tingkat MI/SD, MTs/SMP hingga MA/SMA.
Ketua PW LP Ma'arif NU Jawa Timur Prof. Dr. Abdul Haris dalam sambutannya menyatakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan tersebut. "Kegiatan ini baik untuk mencari bibit pelajar masa depan," katanya.
Menurut dia, kiprah PC LP Ma'arif di Kabupaten Gresik selama ini memiliki peran besar dalam dunia pendidikan.
Baca Juga: Syahrul Terkesan dengan Sistem Pembelajaran di SMP Milik Ainun Najib
"Keberadaan PC LP Ma’arif NU Gresik menjadi pioner bagi ma’arif NU se-Jawa Timur. Saya berharap dengan momentum ini pelajar memilki etos belajar yang kuat karena mereka yang nantinya mewarisi negeri ini," terangnya.
Sementara Ketua PC LP Ma’arif NU Gresik Ismail Syarif beraharap adanya lomba pelajar teladan, pelajar yang mendapat juara bisa menjadi contoh bagi para pelajar lainnya, baik di sekolah maupun di lingkungan sekitarnya.
Karena itu, pihaknya mengimbau para peserta agar giat belajar mata pelajaran Aswaja, karena di dalamnya terdapat nilai budi pekerti dan pendidikan karakter yang bisa menjadi benteng dalam pergaulan sehari-hari yang kian mengkhawatirkan.
Baca Juga: Sertifikat Ditolak, Ketua Fraksi PKB DPRD Gresik Dampingi Orang Tua Atlet Daftar PPDB Jalur Prestasi
"Pemilihan pelajar teladan tahun ini berjalan menarik, lantaran materi yang dilombakan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, seperti lomba pidato bagi MI dan SD, lomba mengarang bagi siswa MTs dan SMP, dan presentasi makalah untuk siswa MA dan SMA," terang Ismail Syarif. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News