SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Pemkot Tomohon Sulawesi Utara mengunjungi Kabupaten Sidoarjo untuk belajar e-Goverment dan e-Office, Kamis (23/3). Rombongan yang dipimpin Wawali Tomohon Sherly Adelyn Sompotan ini disambut Wabup Nur Ahmad Syaifuddin, di Aula Delta Wicaksana Pemkab Sidoarjo.
Wawali Sherly Adelyn Sompoton berharap bisa mengadopsi sejumlah inovasi pelayanan publik untuk diterapkan di Kota Tomohon. Pihaknya berharap bisa menerapkan e-Goverment berbasis IT, seperti di Kabupaten Sidoarjo.
Baca Juga: Rakor Bersama DPRD, Pjs Bupati: Perkuat Sinergi Turunkan Angka Korupsi di Sidoarjo
“Kami ingin banyak belajar tentang beberapa hal, termasuk inovasi unggulan Kabupaten Sidoarjo,”ujarnya.
Wabup Nur Ahmad Syaifuddin menyatakan Sidoarjo menuju smart city di segala bidang pelayanan publik. Tiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) kini memiliki inovasi pelayanan publik berbasis IT.
“Tujuannya untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat,” tandas Cak Nur, panggilan karib Nur Ahmad Syaifuddin.
Baca Juga: Sidang Lanjutan Dugaan Korupsi Insentif BPPD Sidoarjo: 4 Saksi Bantah Terima Uang
Kabid Pengembangan Informatika Dinas Kominfo Sidoarjo M Rofik menambahkan Sidoarjo memiliki sejumlah inovasi unggulan. Di antaranya Simanis (Sidoarjo Maternal dan Neonatal Emergency SMS Gateway).
Simanis ini untuk mempercepat layanan ibu melahirkan untuk dirujuk ke RSUD Sidoarjo. Ada juga Berkas Mlaku Dewe (BMW) yang diterapkan di Kecamatan Sukodono.
BMW tersebut memudahkan pengurusan surat yang seharusnya harus ke kantor kecamatan, cukup diurus di kantor desa. Hal itu menghemat waktu warga dalam memperoleh pelayanan. Inovasi ini juga memanfaatkan IT. (sta/rev)
Baca Juga: Pastikan Layanan Kesehatan Optimal, Pjs Bupati Sidoarjo Sidak RSUD Notopuro
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News