BATU, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 35 Brigadir Remaja hasil didik SPN Mojokerto tahun 2016/2017 menjalani Pembinaan Tradisi (Bintra) penerimaan Brigadir Remaja. Tradisi itu dimulai dengan penyiraman air bunga kepada peserta bintra dilanjutkan pengenalan wilayah dan simulasi penanganan pertama di tempat kejadian perkara. Kegiatan ini dipimpin langsung Kapolres Batu AKPB Leonardous Simarmata, A.Sos, SIK, M.H, di halaman Mapolres setempat, Selasa (4/4).
"Kegiatan yang menjadi kebanggaan dan pembentukan jiwa korsa yang positif namun tidak berlebihan, terkandung maksud agar Brigadir Remaja mencintai akan tugasnya dan bangga dengan kesatuannya," kata Kapolres.
Baca Juga: Peringati Hakordia, Pj Wali Kota Batu Minta Sektor Pendidikan Tumbuhkan Budaya Antikorupsi
"Kalian ibaratnya kertas putih yang belum ternoda, dan jaga agar tetap putih selama bertugas. Teladani senior kalian yang baik dan berprestasi," pesan Kapolres di depan Brigadir Remaja usai melakukan tradisi penyiraman.
Usai ritual penyiraman, kegiatan dilanjutkan dengan pengenalan wilayah dengan berjalan kaki beregu, masing-masing 7 orang didampingi 2 orang perwira pendamping. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan arahan dan bimbingan pada saat menghadapi simulasi yang telah dipersiapkan oleh tim bintrra.
Baca Juga: Polres Batu Gelar Operasi Zebra Semeru 2024 Selama Dua Pekan
"Kegiatan akan ditutup dengan pemasangan baret Sabhara oleh Kapolres Batu, di Wana Wisata Coban Rais nantinya," tandas dia. (bt1/thu/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News