BLITAR, BANGSAONLINE.com - Sebanyak enam anak didik pemasyarakatan di Lembaga Pemasyarakatan Khusus Anak (LPKA) kelas I Blitar mengikuti ujian sekolah berbasis nasional (USBN) didalam LPKA, Senin (15/05). Mereka terdiri dari dua anak berasal dari Kediri, satu anak dari Surabaya, satu dari Malang, satu anak dari Lumajang dan satu anak dari Blitar.
Kepala LPKA kelas II Blitar Khristiyanto Wiwoho mengatakan, enam anak itu terlibat kasus narkoba sebanyak satu anak, penganiayaan satu anak, pencurian satu anak dan sisanya terlibat kasus pencabulan di bawah umur. Kata dia, sesuai UUD 1945 pasal 28 dan UU Nomer 39 tahun 1999 bahwa setiap anak berhak mendapatkan pendidikan, maka LPKA juga menjalankan salah satu fungsinya.
Baca Juga: Bupati Pantau Pelaksanaan Ujian Nasional Sejumlah SD dan SMP di Kabupaten Blitar
Selama ini, lanjut Khristiyanto Wiwoho, anak didik di LPKA Kelas I Blitar rutin mendapatkan pelajaran. Bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Kota dan Kabupaten Blitar, proses belajar mengajar dilaksanakan mulai hari Senin sampai Sabtu tiap pukul 08.00 sampai 12.00 wib.
"Kami melaksanakan USBN sama dengan sekolah-sekolah di luar lapas. Karena salah satu fungsi LPKA adalah melakukan pembinaan untuk mengentaskan pendidikan dasar dan lanjutan tingkat pertama," tutur Khristiyanto Wiwoho kepada wartawan, Senin (15/05).
Menurut Khristiyanto Wiwoho, sebenarnya ada tujuh anak yang harusnya mengikuti USBN di LPKA. Namun satu anak didik pemasyarakatan yang sudah bebas beberapa waktu lalu tidak datang untuk mengikuti ujian.
Baca Juga: Bupati Blitar Pantau UNBK SMAN 1 Garum Lewat Kamera CCTV
"Yang masuk pada data kita sebenarnya ada tujuh anak. Namun yang satu anak yang statusnya sudah bebas tidak datang," imbuhnya.
Sementara Kepala Bidang Pendidikan Dasar Kota Blitar Mustowillik mengatakan, Dinas Pendidikan Kota Blitar bersama dengan Dewan Pendidikan Kota Blitar juga melakukan monitoring pelaksanaan USBN SD di LPKA kelas I Blitar. Dengan tujuan untuk memastikan USBN berjalan lancar. "Hari ini kita monitoring di sekolah-sekolah tak terkecuali di LPKA," tuturnya.
Menurut Mustowallik, pelaksanaan USBN hari pertama di LPKA kelas I Blitar dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia berjalan lancar. Ia berharap pelaksanaan USBN di hari kedua dan ketiga juga berjalan lancar. "Harapan kami hari ini sampai hari ketiga pelaksanaan USBN berjalan lancar," pungkasnya. (blt1/tri/rev)
Baca Juga: Untuk Sterilisasi UNBK, SMAN 3 Jember Dilengkapi dengan CCTV
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News