RAMADAN, bulan yang penuh berkah bagi umat Muslim di seluruh dunia ini paling membahagiakan jika dijalani bersama keluarga dan teman-teman. Hampir semua kawan yang pernah atau sedang tinggal di luar negeri mengatakan bahwa “rasa” Ramadan yang paling istimewa cuma ada di Indonesia. Menurut mereka, ada hal-hal yang hanya ada di Indonesia selama Ramadan. Apa saja itu?
Bedug Maghrib
Baca Juga: Bagikan Tafsir Al-Jailani, Khofifah Ajak GenZi Jadi Generasi yang Cinta dan Mengamalkan Quran
Jangan heran jika suara bedug Maghrib menjadi acara dengan rating paling tinggi di televisi Indonesia. Terbukti dengan ramainya iklan yang tayang menjelang Bedug Maghrib. Soalnya memang di Indonesia bedug yang dibunyikan sebelum adzan dikumandangkan merupakan pertanda sudah masuknya waktu berbuka. Dan kegiatan memukul bedug sebagai penanda berbuka puasa ini cuma ada di Indonesia saja.
Takjil
Baca Juga: Lebaran Tinggal Hitungan Hari, Ini Tips Berhijab Bagi yang Punya Pipi Tembem
Saat berbuka puasa biasanya tidak langsung main hajar dengan makanan berat seperti nasi dan lauk pauknya. Di Indonesia tajil atau penganan kecil menjadi pilihan untuk membatalkan puasa. Rasulullah SAW memberikan contoh untuk berbuka puasa dengan kurma. Tetapi di Indonesia selain kurma ada beberapa makanan khas berbuka puasa yang biasanya hanya ada di bulan Ramadan seperti putu mayang, lupis, manisan kolang-kaling dan kolak. Duh, siapa yang sudah kangen makan takjil khas Ramadhan seperti saya? Menjamurnya kios-kios dadakan yang menjajakan tajil di sepanjang jalan setiap sore menjelang waktu buka puasa menandakan tingginya permintaan tajil.
Ngabuburit
Baca Juga: Lucu! Polisi Bagikan Takjil, Pengendara Putar Balik, Jalan Raya Sepi, Mengira Tilang
Ngabuburit adalah istilah yang berasal dari bahasa Sunda yang artinya melakukan kegiatan tertentu sembari menunggu datangnya waktu maghrib atau waktu buka puasa. Dengan melakukan kegiatan yang menyenangkan waktu berpuasa berlalu tanpa terasa sehingga kegiatan berpuasa tidak terasa berat.
Pada dasarnya ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk ngabuburit. Tapi ingat ya, kegiatan yang dilakukan sebaiknya yang bernilai ibadah seperti tadarus, berdzikir, belajar ilmu agama atau mendengarkan tausiyah.
Sahur on the Road
Baca Juga: Al-Quran tentang Makna Digital
Sahur on the road bisa menjadi salah satu alternatif bersedekah dengan berbagi bersama orang-orang yang tidak mampu.
Kegiatan berbuka puasa bersama memang sudah mainstream. Beberapa tahun belakangan ini kegiatan lain yang kerap dilakukan adalah sahur bersama. Kegiatan ini juga hanya ada di Indonesia loh. Sahur bersama biasanya dilakukan dalam tema “Sahur on the Road” yaitu dengan cara berkeliling dengan kendaraan bermotor dan melakukan pembagian makanan sahur untuk orang-orang yang kurang beruntung di sekitar kita. Kegiatan ini memang bagus karena disertai dengan kegiatan sedekah. Tapi siapa pun yang ikut serta dalam kegiatan ini mesti ekstra hati-hati dan selalu menaati peraturan lalu lintas. Dan jika peserta acaranya banyak, wajib memberitahu dan meminta ijin dari pihak berwajib.
Baca Juga: Selama Ramadhan, Polres Jember Gelar Patroli Kamtibmas
Acara Sahur Televisi
Nonton tv masih menjadi teman sahur untuk masyarakat Indonesia. Karena itulah rating acara pas jam sahur di bulan Ramadan sangat tinggi.
Baca Juga: Jangan Main-Main dengan Kata Kiblat, Ketahui Sejarah Perpindahannya yang Penuh Hikmah
Sering dianggap “crappy show”, acara-acara yang mengiringi waktu sahur di stasiun-stasiun televisi nasional maupun lokal tetap banyak diminati. Secara pribadi saya tidak bisa berkata bahwa saya sama sekali tidak pernah menonton acara sahur. Lawakan yang nggak lucu dan lebay kadang menjadi “guilty pleasure” sekadar untuk melepaskan kejenuhan. Tapi sama seperti gula, kebanyakan nonton acara lawak di saat sahur juga sangat tidak baik bagi kesehatan jiwa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News