LONDON, BANGSAONLINE.com - Reis (27) dan Mr Moreira de Araujo (29) ditangkap karena telah mentato dahi ABG dengan tulisan 'Saya seorang pencuri dan pecundang'.
Proses tato dengan tangan ini rekam, lalu diunggah ke medsos. Dalam rekaman itu tampak korban yang masih berusia 17 tahun itu tak berkutik, saat dahinya ditato. Didahinya ditulisi 'Eu sou ladrão e vacilão' dalam bahasa Portugis - atau jika diterjemahkan menjadi 'Saya adalah seorang pencuri dan pecundang'
Baca Juga: Kebencian Ras, Bangga Memvideo Pembunuhan
ABG ini pun stress dan sempat menghilang selama satu minggu, sebelum ditemukan pihak keluarganya.
Sementara polisi akhirnya berhasil menangkap dua pria ini. Mereka diringkus dengan tuduhan penganiayaan. Berdasarkan pemeriksaan, Reis dan Moreira melakukan hal tersebut lantaran si korban dicurigai mencuri sepeda milik orang cacat.
Namun, si ABG sendiri membantah tuduhan tersebut. Dia sempat dirawat di pusat perawatan psikologis untuk menyembuhkan bekas tatonya sebelum akhirnya memilih tinggal bersama neneknya.
Baca Juga: Live Streaming Kematian: Pacar Hamil Dilempar ke Salju, Disiarkan Langsung dari Sekarat sampai Tewas
“Dia sangat ramah dan di bukanlah pencuri. Kini dia tak mau keluar dari rumah,” kata temannya.
Bahkan, kini digalang pengumpulan dana untuk menghilangkan tato itu dari dahi. Namun, sang teman ini mendapat ancamam pembunuhan dari komunitas tato.
Baca Juga: Bikin Lubang di Kepala, Tato Ilusi Paling Ciamik
(Para pelaku)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News