Mekah(bangsaonline)
Kebakaran terjadi di wilayah pembangunan Masjidil Haram di Mekah, Jumat, 25
Juli 2014. Akibat kecelakaan ini, 14 orang dilaporkan mengalami luka-luka.
"Tiga orang yang terluka telah dibawa ke rumah sakit dan sebelas lainnya
menerima pengobatan darurat di lokasi," kata juru bicara otoritas Masjidil
Haram, Abdullah al-Ghamdy, seperti dilansir dari World Bulletin.
Seorang saksi menjelaskan kebakaran dimulai dari percikan api pada perancah
kayu yang ada di daerah perluasan masjid. Namun, pejabat setempat masih
melakukan penyelidikan untuk menemukan penyebab sebenarnya.
Lokasi Masjidil Haram memang tengah diperluas. Sejumlah crane dan alat
berat masih mengelilingi wilayah tempat suci bagi umat Islam ini.
Pemerintah Arab Saudi sudah ngebut menyelesaikan proyek untuk menerima
ribuan jemaah haji yang akan datang tahun ini. Pembangunan itu meliputi antara
lain transportasi kereta api untuk jemaah haji dan umrah, proyek terowongan
yang menghubungkan Mina, Muzdalifah dan Arafat, hingga perluasan akses jemaah
sehingga mudah mengambil air zamzam di Mekah.
Baca Juga: Usai Lempar Jumrah, Jemaah Haji Siap-Siap Balik ke Masjidil Haram untuk Tawaf Terakhir
Seluruh biaya proyek perluasan itu mencapai 12,6 miliar riyal. Ini sudah termasuk proyek transportasi kereta api yang akan menjangkau maktab-maktab jemaah terjauh yang ditaksir menelan 5 miliar riyal serta pembangunan terowongan terkoneksi antara Mina, Muzdalifah dan Arafat yang juga menghabiskan 5 miliar riyal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News