KH. Nur Muhammad
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Surat seruan dari MUI (Majelis Ulama Indonesia) Jawa Timur soal nobar (nonton bareng) Film G30S/PKI (Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia) yang ditujukan kepada para pimpinan kabupaten/kota di Jawa Timur, tokoh masyarakat, dan pimpinan ormas dan takmir masjid, disambut positif MUI Kabupaten Gresik.
Ketua MUI Gresik KH. Mansoer Sodiq mendukung penuh seruan MUI Jawa Timur. "MUI Gresik sejalan dengan MUI Jawa Timur, kami mendukung penuh seruan agar pimpinan daerah, tokoh masyarakat dan elemen masyarakat lain nobar Film G30S/PKI pada 30 September 2017," ujar ketua penasehat MUI Kabupaten Gresik KH. Nur Muhammad kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (26/9/2017).
Baca Juga: MUI Gresik Gelar Ijtima Sanawi dan Penganugerahan untuk Kecamatan Terbaik
Sebagai ulama di Kabupaten Gresik, Gus Nur -panggilan akrab KH. Nur Muhammad- juga mendukung langkah Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo yang meminta agar semua jajarannya, mulai Kodam, Kodim hingga Koramil agar mengenalkan kepada masyarakat soal film G30S/PKI.
"Ini agar masyarakat mengetahui sejarah kelam waktu pemberontakan G30S/PKI. Sehingga, film tersebut bisa dijadikan pembelajaran kepada masyarakat. Khususnya para generasi muda. Diharapkan kejadian tersebut tidak kembali terulang. Langkah ini demi melindungi generasi bangsa," jlentrehnya.
MUI Gresik juga menyerukan kepada semua lembaga pendidikan khusunya Dinas Pendidikan di Kabupaten Gresik agar menggelar nobar Film G30S/PKI pada 30 September mendatang. "Ini penting agar para pelajar di Kabupaten Gresik tahu dan paham adanya tragedi kelam yang menimpa bangsa Indonesia waktu itu," katanya.
Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, MUI Gresik Gelar FGD dengan Tema ‘Menolak Serangan Fajar’
"Jadi, pemutaran Film G 0S/PKI dalam rangka menyebarluaskan fakta-fakta nilai sejarah bagi seluruh anak bangsa, khususnya generasi muda Indonesia," pungkasnya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
