PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian, Pemkab Pasuruan kembali menggelontorkan anggaran 1,2 miliar rupiah. Dana tersebut rencananya akan diperggunakan untuk pembenahan infrastruktur berupa jalan usaha tani di sejumlah wilayah.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pasuruan, Ihwan. Ia mengungkapkan bahwa rehab jalan pertanian sebelumnya sudah terealisasikan di 49 titik dengan anggaran Rp 4,9 miliar.
Baca Juga: Pasuruan Serasa Tak Punya Pemimpin, Kinerja Pj Bupati Dua Bulan Terakhir Jadi Sorotan
Rinciannya, Rp 2,3 miliar merupakan sokongan dari pusat melalui DAK 2017. Sementara Rp 2,6 miliar sisanya bersumber dari APBD 2017.
Namun, alokasi anggaran pembenahan jalan usaha tani itu ditambah melalui P-APBD 2017. Tak tanggung-tanggung, penambahannya mencapai Rp 1,2 miliar. Dana tersebut akan diperuntukkan dalam mebenahi tujuh titik jalan usaha tani di Kabupaten Pasuruan.
"Jika di kalkulasi, total anggaran yang disiapkan oleh pemerintah sebesar Rp 6,1 miliar untuk pembenahan 56 titik jalan usaha tani. Puluhan proyek jalan usaha tani itu, akan dilaksanakan di 15 kecamatan. Mulai Kejayan, Rembang, Gempol dan sejumlah kecamatan lainnya," terangnya.
Baca Juga: Keluhkan Perizinan, Sejumlah Perusahaan Wadul ke Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan
"Tujuan kami, peningkatan jalan usaha tani ini bisa meningkatkan ekonomi para petani. Karena, memudahkan sarana transportasi untuk masuk ke kawasan pertanian. Dari situlah, biaya produksi bisa ditekan," tuturnya. (bib/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News