Tim SAR BPBD dibantu Muspika, Pemdes, dan warga Panjunan saat melakukan pencarian terhadap korban.
BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Banjir pertama Sungai Bengawan Solo, di wilayah Bojonegoro, Jawa Timur langsung membawa korban jiwa. Yudi Purnomo (40) warga Panjunan, Kecamatan Kalitidu, Bojonegoro dikabarkan hilang terbawa arus.
Menurut keterangan anggota Tim SAR BPBD Bojonegoro, Sukirno, korban dilaporkan hilang saat mencari sampah kayu di bantaran Sungai Bengawan Solo sore kemarin, Sabtu (18/11).
Baca Juga: Pencarian Korban Tenggelam di Bengawan Solo Bojonegoro Dihentikan
"Korban ingin mengambil rakitan bambu yang terbawa arus, saat dia berenang malah tenggelam terbawa arus," kata Sukirno, Minggu (19/11).
Keluarga korban dibantu warga sekitar mencoba melakukan upaya pencarian terhadap jasad korban, namun hingga petang kemarin warga belum berhasil menemukan.
"Keluarganya baru melaporkan kepada kami tadi pagi, untuk meminta bantuan melakukan proses pencarian korban," ucap Sukirno menambahkan.
Baca Juga: Dua Orang di Bojonegoro Tenggelam di Sungai, Satu Korban Berusia 3 Tahun
Tim SAR BPBD, Muspika, Pemdes dan warga Panjunan pagi tadi mulai melakukan pencarian. Tim SAR BPBD menerjunkan perahu karet untuk melakukan penyisiran. Korban dipastikan sudah meninggal dunia akibat terseret arus deras sungai terpanjang di pulau Jawa itu. (nur/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
