PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Akibat curah hujan yang cukup tinggi, satu rumah tertimbun tanah longsor di Dusun Serengan, Desa Tampojung Pregih, Kecamatan Waru, Pamekasan, Rabu (24/1) kemarin. Longsor yang terjadi sekitar pukul 15.00 WIB itu menimpa rumah Rifai (45), salah satu warga desa setempat.
Kepala BPBD Pamekasan Akmalul Firdaus menuturkan, akibat hujan deras yang terus menguyur Kabupaten Pamekasan beberapa hari ini, tebing sepanjang 15 M dan tinggi sekitar 6 M tersebut longsor dan diperkirakan akan menimbulkan longsor susulan.
Baca Juga: Jelang Tengah Malam, Pj Bupati Pamekasan Sambangi Warga Terdampak Banjir di Beberapa Titik
"Hujan dengan intensitas yang tinggi mengakibatkan longsor yang meninbun rumah warga," jelasnya, kepada BANGSAONLINE, Kamis (25/1).
Pihaknya sudah melakukan survei lokasi, identifikasi kerusakan serta mengingatkan warga untuk tetap waspada antisipasi longsor susulan. Ia menjelaskan akan koordinasi dengan dinas terkait untuk langkah penanganan selanjutnya.
"Syukurlah tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Warga harus tetap waspada terhadap longsor susulan karena tanah yang tidak labil," jelasnya.
Baca Juga: Pj. Gubernur Jatim Minta Bangunan Rusak Terdampak Angin Kencang di Pamekasan Segera Direkonstruksi
Sementara Rifai (korban) berharap pemerintah setempat segera dilakukan langkah-langkah kedaruratan agar tidak terjadi longsor susulan yang lebih besar.
"Kami berharap Pemkab melakukan tindakan kedaruratan agar tidak terjadi longsor susulan," pungkas Rifai yang tidak sempat menyelamatkan harta bendanya dari timbunan material longsor. (err/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News