PACITAN, BANGSAONLINE.com - Harapan masyarakat Pacitan untuk menyaksikan fenomena alam gerhana bulan total (super blue blood moon) akhirnya tak kesampaian. Hingga pukul 21.00 WIB, fenomena alam sangat ganjil yang berlangsung setiap 150 tahun sekali itu tak bisa terlihat mata telanjang.
Banyak masyarakat kecewa lantaran tak bisa menyaksikan keganjilan alam tersebut. Meski begitu, di sejumlah surau maupun masjid tetap melaksanakan salat Khusuf. Tidak terkecuali di Masjid Agung Darul Falah, Pacitan.
Baca Juga: Info BMKG: Selasa Dini Hari ini, Trenggalek Diguncang Gempa Magnitudo 5,4
"Meski tak bisa menyaksikan gerhana bulan lantaran turun hujan deras, namun kami tetap melaksanakan salat Khusuf sebagai rasa syukur atas anugerahNya," ujar Bahar, salah seorang jamaah yang melaksanakan salat Khusuf di Masjid Agung Darul Falah, Rabu (31/1) malam.
Menurutnya, salat Khusuf tetap dilaksanakan sebagai wujud syukur pada Allah SWT. "Ini sebagai ungkapan rasa syukur kami kepada yang di atas atas segala anugerahNya. Karena nanti ketika akan terjadi hari akhir, akan diawali dengan fenomena ganjil semacam itu. Perbanyaklah dzikir dan mengingat Allah," pintanya. (yun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News