Kena Longsor, 3 Pencari Pasir di Kediri Tewas Tertimbun

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Tebing Sungai Ngobo di wilayah Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri longsor. Akibatnya, lima orang pencari pasir tertimbun, Jumat (16/2) pagi. 

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri, Randy Agatha mengatakan, dari kelima korban longsor, tiga diantaranya telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Sementara dua lainnya saat ini dalam proses pencarian.

Baca Juga: BPBD dan FPRB Kabupaten Kediri akan Bentuk Sembilan Pos Lapangan Relawan

"Tiga korban meninggal dunia sudah berhasil kita evakuasi. Jenazah sudah kita bawa ke rumah sakit. Kini kami masih melakukan pencarian terhadap korban lainnya di lokasi," kata Randy.

Korban longsor adalah para pencarian pasir manual di aliran lahar Sungai Ngobo. Peristiwa ini berlangsung, sekitar pukul 04.00 WIB, setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

Material longsor menimpa para korban dan tiga unit kendaraan truk pengangkutan. Hingga berita ini ditulis, BPBD bersama kepolisian, TNI dan masyarakat masih berupaya melakukan pencarian.

Baca Juga: BPBD Fasilitasi Pembentukan Pos Lapangan FPRB Kabupaten Kediri

Tiga korban tewas dalam musibah tanah longsor Sungai Ngobo yang ada di Gunung Payung, Sumber Glatik, Desa Sepawon, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri berhasil diidentifikasi. 

Mereka, Ponco Suseno (30) warga Dusun Litrikan RT 4 / RW 2, Desa Sumber Agung Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri; Andik alias Bejuk (36) sopir, warga Dusub Karetan, Desa Gadungan, Kecamatan Puncu, domisili di Dusun Plosorejo, Desa Sumber Agung, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri dan Narji (35) warga Desa Sepawon, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri.

Rendy Agatha mengatakan, dua korban hilang kini masih dalam pencarian. Selain korban jiwa, tiga unit truk pengangkutan juga ikut tertimbun longsor. Korban longsor adalah para pencarian pasir manual di aliran sungai. Peristiwa ini berlangsung sekitar pukul 04.00 WIB, setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut. (rif/ian)

Baca Juga: Jelang Musim Hujan, FPRB Kabupaten Kediri Lakukan ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News