GRESIK, BANGSAONLINE.com - Tim seleksi (timsel) lelang tiga jabatan Pemkab Gresik belum mendapatkan tiga nama pejabat dengan skor tertinggi di masing-masing jabatan. Sebab, hingga Minggu (25/3/2018), timsel masih menunggu hasil Assessment Center dari Universitas Surabaya (Unesa). Hal ini diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Gresik M.Nadlif kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (25/3/2018).
Ia menjelaskan jika lelang jabatan kali ini seperti lelang tahun sebelumnya. Yakni, tiga nama dengan skor tertingi akan diserahkan kepada Bupati untuk ditentukan, siapa yang terpilih menduduki jabatan yang dilelang.
Baca Juga: Bupati Gresik Lantik Zainul Sebagai Kadisnaker dan Sukardi Jadi Kepala BPBD
Setelah Bupati memilih pejabatnya, maka Tim Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) segera menyiapkan pelantikan mereka dalam mutasi.
"Untuk pelantikan tiga pejabat tersebut jelas akan menggeser sejumlah pejabat untuk dimutasi. Sebab, jabatan eselon III yang ditinggal pejabat yang terpilih lelang jelas akan diisi. Kan tak mungkin dikosongkan, kan harus juga diisi. Makanya, pelantikan tiga pejabat terpilih dalam lelang akan berbuntut terhadap mutasi pejabat lain," terangnya.
"Kalau tidak molor, kemungkinan awal Mei 2018 pelantikan tiga pejabat terpilih dalam lelang sudah bisa dilakuhkan," tambahnya.
Baca Juga: Bupati Gresik Kirim 3 Besar Hasil Seleksi Terbuka JPT Pratama ke KASN untuk Rekomendasi
Sekadar diketahui, ada 3 jabatan yang dilelang kali ini, yakni Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP), dan Staf Ahli Bupati Bidang II. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News