GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kerusakan jalan kabupaten di Gresik kian krusial. Sebab, kerusakan ini tak hanya terjadi di wilayah perkotaan (Kec, Gresik dan Kebomas), namun juga di sejumlah jalan di wilayah yang jauh dari kota.
Di Kecamatan Driyorejo misalnya, ada sejumlah ruas jalan kabupaten yang kondisinya rusak parah. Hal ini dibenarkan Sururi, Ketua Pergunu Jawa Timur yang kebetulan tinggal di Kecamatan Driyorejo. Kepada BANGSAONLINE.com, Senin (23/4/2018), Sekretaris MUI Driyorejo ini mengatakan bahwa kerusakan jalan di antaranya terjadi di Kotabaru Driyorejo, jalan penghubung Randegansari-Wedoroanom Driyorejom, dan Petiken-Kesamben Driyorejo.
Baca Juga: Pemdes Kembangan Gresik Gencar Pavingisasi Jalan Lingkungan
Menurutnya, warga setempat sudah berkali-kali melakukan protes agar pemerintah setempat melakukan perbaikan. Namun, hingga sekarang tak kunjung ada realisasi. "Sudah capek, sudah berkali-kali protes, namun tak kunjung ada perbaikan," cetus Sururi.
"Warga memiliki hak untuk minta perbaikan jalan yang setiap hari menjadi akses aktivitas mereka. Sebab, warga telah mengeluarkan kewajibannya seperti membayar pajak. Jadi sangat wajar kalau masyarakat menuntut perbaikan jalan di wilayah mereka yang rusak," papar salah satu tokoh muda di struktural PCNU Kabupaten Gresik ini.
Karena itu, Sururi berharap Pemkab Gresik segera merealisasikan permintaan warga tersebut. Mengingat, tak lama lagi bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri akan tiba. "Kalau puasa dan Hari Raya Idul Fitri kan dipastikan jalan tersebut akan makin padat lalu lintas," pungkas mantan anggota DPRD Gresik asal FKB ini.
Baca Juga: Kerusakan Jalan Banjarsari-Kedanyang Akhirnya Diperbaiki
Sayang, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Pemkab Gresik Gunawan Setijadi belum bisa dikonfirmasi terkait hal ini. Berkali-kali dihubungi BANGSAONLINE.com melalui telepon selulernya, Senin (23/4/2018), terdengar nada tidak aktif di nomor kontaknya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News