PACITAN, BANGSAONLINE.com - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Pacitan langsung bersikap seiring tragedi bom bunuh diri yang terjadi di tiga gereja yang ada di Surabaya. Mereka melakukan deklarasi dan sosialisasi bersama Bupati Pacitan dan Forkopimda di halaman wingking (halking) Pendopo Pemkab Pacitan, Minggu (13/5) malam.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Kapolres Pacitan AKBP Setyo Kus Heriyatno, Dandim 0801 Letkol (kav) Aris Toteles Hekeng Nusa Lawitang, Kajari Rusli, Sekkab Suko Wiyono dan Ketua DPRD Ronny Wahyono.
Baca Juga: Info BMKG: Selasa Dini Hari ini, Trenggalek Diguncang Gempa Magnitudo 5,4
Dalam sambutannya, Ketua FKUB Pacitan Aris Mashudi menegaskan bila selama ini kerukunan umat beragama di Pacitan masih terjalin harmonis. "Selama ini silaturahmi di antara umat beragama masih terjalin baik. Ini harus kita pertahankan dan selalu kita jaga agar tidak terjadi ketegangan," katanya.
"Sebagaimana tugas FKUB yang utama bagaimana tetap menjaga kerukunan di antara umat beragama. Selain itu juga memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang kerukunan umat beragama. Tiap tahun kita juga selalu melakukan studi banding ke luar daerah terkait kerukunan umat beragama," jelas Aris yang juga Ketua MUI Pacitan ini.
Pada kesempatan tersebut, Aris Mashudi juga memberikan kepercayaan penuh kepada Polri dan TNI dalam memberangus aksi terorisme di negara ini. "Semoga ini yang terakhir. Jangan sampai meluas ke daerah-daerah lainnya," harapnya.
Baca Juga: Istri Kades di Pacitan Ngaku Dijambret dan Kehilangan Uang Rp14 Juta, Ternyata...
Hal yang sama juga disampaikan Berty Stevanus, perwakilan dari umat Nasrani. Ia menegaskan kalau di Pacitan selama ini merasa aman dalam menjalankan ibadah. "Di Pacitan ini hubungan kekeluargaan masih sangat tinggi. Beribadah masih sangat aman, karena itu mari kita terus menjaga keharmonisan ini," ujarnya.
Sementara itu Kapolres Pacitan meminta agar seluruh umat beragama tetap tenang dan terus mempererat tali persaudaraan di antara umat beragama. "Kami tetap berupaya memberikan rasa aman dan ketenangan pada masyarakat. Yang terpenting jaga silaturahmi dan persaudaraan," tegasnya. (yun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News