BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Pasangan cabup-cawabup Bangkalan nomor urut 1 Farid Al Fauzi-Sudarmawan menggelar silaturrahmi ke Desa Rosep, Kecamatan Blega, Ahad (27/5). Silaturahim ini dihadiri 300 masyarakat yang terdiri dari tokoh agama, guru-guru madin, dan masyarakat umum.
Dalam sambutannya, Farid mengajak masyarakat ikut andil dan berpartisipasi mencegah budaya koruptif apabila kelak ia terpilih memimpin Bangkalan. "Caranya cukup melaporkan ke pendopo setiap malam Selasa, Rabu, Kamis, apabila ada pembangunan yang menyimpang," kata Farid
Baca Juga: KPU Bangkalan Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada 2024
Menurut Farid, ketertinggalan Bangkalan dari daerah-daerah lain diakibatkan maraknya praktik suap menyuap yang seakan menjadi tradisi.
"Oleh karena itu, program saya terhadap para pelaku korupsi, akan saya habisi seketika jika terbukti, saat itu juga. Tentu pengawasan masyarakat yang kuat serta ikut mengawasi dengan cara melapor," katanya.
Selain mengunjungi Blega, hari itu Farid juga mendatangi Posko Pemenangan di Kelurahan Pejagan, Kecamatan Bangkalan.
Baca Juga: Ketua DPRD Bangkalan Ajak Seluruh Pihak Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada 2024
Di hadapan ratusan warga, Farid menjelaskan alasan dirinya mencalonkan Bupati Bangkalan, karena ia prihatin melihat kondisi Bangaklan yang serba keterbelakangan. "Semua juara satu dari belakang, mulai tingkat kemiskinan, pelayanan publik, dan kesehatan," tandasnya.
"Fungsi rumah sakit menjadi berubah, seharusnya melayani masyarakat, justru masyarakat dijadikan objek pengumpulan uang lewat rumah sakit, RS dijadikan aset," tandasnya
"Seharusnya rumah sakit harus berbenah diri mulai dari karyawan yang profesional, harus melayani sepenuh hati, jangan sampai ada masyarakat mendaftar, karyawan asyik Facebook-an. Padahal masyarakat datang ke rumah sakit untuk berobat dari uang urunan tetangga ke tetangga," kata Farid.
Baca Juga: Syafiuddin Ajak Kader PKB Berjuang Menangkan Pilkada Serentak 2024
"Solusinya, jika saya ditakdirkan jadi Bupati Bangkalan, rumah sakit akan saya siapkan konsultan khusus agar RS betul-betul pro rakyat," pungkasnya. (uzi/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News