KOTA MADIUN, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Madiun Sugeng Rismiyanto mengimbau 300 pelajar SMP sederajat Kota Madiun agar selalu berada di jalan yang benar. Hal ini disampaikannya di gedung Diklat Kota Madiun dalam kegiatan pembinaan generasi muda dalam rangka memperkokoh NKRI dengan Penanggulangan Narkoba dan Kenakalan Remaja, diikuti perwakilan pelajar kelas 2 SLTP se-Kota Madiun, Kamis (9/8/2018).
Menurut Sugeng, saat ini masih banyak fenomena di kalangan remaja yang lebih suka bicara reseh daripada bicara yang benar dan ilmiah.
Baca Juga: Evaluasi PTM, Wali Kota Madiun Sidak ke Beberapa Sekolah
Dalam kesempatan itu, Sugeng Rismiyanto juga menyampaikan faktor yang mengakibatkan kenakalan remaja hingga mengarah penggunaan narkoba. Mulai dari internal keluarga, seperti broken home atau kurangnya kasih sayang orang tua terhadap anak, broken heart, maupun pergaulan yang salah.
"Selain itu juga dipengaruhi kondisi sosial dan ekonomi yang tidak bagus sehingga mempengaruhi psikologis anak," terangnya.
Padahal, kata Sugeng, pemuda yang tanpa narkoba bisa mewujudkan generasi muda yang sehat dan berprestasi. Karena itu, ia mengupayakan penanggulangan narkoba dan kenakalan remaja dapat dimasukkan dalam muatan lokal di masing-masing sekolah.
Baca Juga: Tinjau Uji Coba PTM di Sekolah Dasar, Wali Kota Maidi Pastikan Kesiapan Perangkat Pendukungnya
"Tidak hanya peran pemerintah dan pihak sekolah, keluarga serta lingkungan masyarakat juga harus ikut berperan," jelas Sugeng.
Selain wali kota, para peserta sosialisasi juga mendapat materi pembinaan dari Wakapolres Madiun Kota Kompol Mujito, serta Yayasan Bambu Nusantara yang konsen terhadap penanggulangan narkoba. (hen/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News