Direktur HARIAN BANGSA Hadiri Pembukaan Kejuaraan Pencak Silat PSHT Unitomo Cup

Direktur HARIAN BANGSA Hadiri Pembukaan Kejuaraan Pencak Silat PSHT Unitomo Cup Direktur HARIAN BANGSA, BBSTV dan bangsaonline.com EM Mas'ud Adnan (paling kiri) bersama Rosadin, ketua PSHT Cabang Kota Surabaya (nomor 2 dari kiri), Moerdjoko, ketua umum PSHT Pusat Madiun (nomor 3 dari kiri) dan Sudarmadji, ketua Dewan PSHT Kota Surabaya (nomor 4 dari kiri) dalam acara kejuaran pencak silat PSHT di Unitomo, Kamis malam (9/8/2018). Foto: bangsaonline.com

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Direktur HARIAN BANGSA dan BBSTV Em Mas’ud Adnan menghadiri Pembukaan Kejuaraan Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) bertajuk Unitomo Cup 2018 yang digelar di Unitomo Surabaya, Kamis malam (9/8/2018). Dalam acara itu juga hadir Ketua Umum PSHT Pusat Moerdjoko HW, Ketua PSHT Cabang Kota Surabaya Rosadin, Ketua Dewan PSHT Surabaya Sudarmadji dan para petinggi PSHT lainnya.

“Sebagai pimpinan media saya harus selalu dekat denga semua elemen masyarakat. Apalagi konsep BBSTV memang menekankan proximity (kedekatan dan interaksi dengan masyarakat),” kata Em Mas’ud Adnan yang kini memimpin tiga media yaitu BBSTV, HARIAN BANGSA dan bangsaonline.com. Alumnus Pesantren Tebuireng Jombang dan pascasarjana Unair ini menegaskan bahwa pihaknya selama ini selalu bekerja sama dengan semua elemen masyarakat. “Apalagi saya dengar warga PSHT cukup besar,” katanya.

Sementara Moerdjoko menegaskan bahwa PSHT selalu bersimbiosis dengan perguruan tinggi. “PSHT juga bersimbiosis dengan Unitomo,” kata Moerdjoko saat memberi sambutan. Ia juga menegaskan, bahwa PSHT selalu menjadi penjaga keharmonisan bangsa dan NKRI. Karena itu PSHT menekankan persaudaraan.

Senada dengan Moerdjoko, Ketua PSHT Cabang Kota Surabaya Rosadin menegaskan bahwa PSHT bisa menjadi marketing terhadap perguruan tinggi. “Peserta ini kan dari luar Unitomo. Tapi begitu mereka lulus dari SMA kan mereka berpikir nanti kalau kuliah ingin di pergurun tinggi negeri. Tapi kalau gak lolos di perguruan tinggi negeri mereka pasti ingat ke Unitomo,” tegas Rosadin.

Menurut dia, PSHT sekarang eksis pada 17 perguruan tinggi negeri. “Jadi semua perguruan tinggi ada PSHT. Begitu juga di SMA, SMP dan SD,” katanya. Karena itu wajar jika anggota PSHT terdiri dari berbagai usia. (tim)