GRESIK,BANGSAONLINE.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Kabupaten Gresik meminta Bupati Sambari segera memberikan klarifikasi soal PAW anggota DPRD Gresik Fraksi Golkar, Markasim Halim Widianto.
Sebab, hingga Kamis (23/8), Bupati Sambari belum membuat rekomendasi PAW tersebut untuk dikirim ke gubernur. "Pak Bupati harus segera mengklarifikasi apa alasan belum dikirimnya rekomendasi PAW Markasim," ujar Wakil Ketua DPD Golkar Gresik, A. Fajar Yulianto kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (23/8).
BACA JUGA:
- Ini 5 Figur yang Digadang Jadi Bakal Calon Wakil Bupati Alif di Pilkada Gresik 2024
- Ngekor DPP, Anha: Ada Peluang 7 Parpol Koalisi di Pilkada Gresik 2024
- Geliatkan Sektor Wisata, Begini Saran Pimpinan DPRD Gresik dan Caleg Terpilih DPR RI
- DPP Tunjuk Ahmad Nurhamim sebagai Cabup Gresik 2024, Golkar Tak Buka Penjaringan
Menurut Fajar, lambannya proses PAW Markasim bisa memperburuk citra seorang kepala daerah. Apalagi jika terindikasi ada unsur kesengajaan
"Mengapa? Sebab, proses PAW itu adalah play rule, aturan sudah jelas. Semua masyarakat sudah bisa baca," paparnya.
Namun demikian, lanjutnya, sejauh ini Golkar masih berbaik sangka kepada Bupati Sambari. "Kami husnudzon saja. Mungkin karena kesibukannya jadi beliau lupa akan tugasnya. Saya meyakini beliau yang juga sebagai salah satu pengurus DPD Golkar Provinsi dan bahkan masuk di DPP Partai Golkar sangat memahami soal PAW tersebut," sambung pria berlatar pengacara ini.
Fajar yakin Sambari yang juga merupakan kader Golkar akan menjaga ikatan emosional dan menjaga marwah etika berpolitiknya. Karena itu, ia berharap bupati segera mengklarifikasi dan menjawab hiruk pikuk PAW Markasim yang notabene juga berangkat dari Partai Golkar.
"Semoga tidak ada dusta di antara kami," pungkas Fajar tanpa menyebutkan maksud dusta tersebut. (hud/rd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News