BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Bupati Bangkalan R Abdul Latif Imron merespon baik terkait rencana Tol Jembatan Surabaya-Madura (Suramadu) yang akan digratiskan pada akhir Oktober 2018.
“Akan berdampak positif bagi warga Bangkalan jika Presiden mau menghapus biaya tarif tol jembatan Suramadu," kata Bupati Bangkalan saat dikonfirmasi usai Apel Akbar Hari Santri Nasional (HSN). “Jelas akan memperingan biaya operasional sektor usaha sekaligus tantangan bagi usaha atau Industri Kecil Menengah (IKM),” tambah dia.
Baca Juga: Pemkab Bangkalan Komitmen Berantas Judol
Oleh karena itu, sebagai Bupati, dirinya ke depan akan memperkuat Industri Kecil Menengah (IKM) Bangkalan agar mampu bersaing. “IKM harus mempersiapkan diri dan berbenah agar dapat mengambil keuntungan dengan digratiskan biaya masuk tol Suramadu," kata dia.
Sementara Ketua DPRD Bangkalan Imron Rosyadi menyatakan dukungan terkait rencana Presiden menggratiskan jembatan Suramadu. “Hal ini akan memberikan dampak biaya rendah terkait lalu lintas barang masuk dari Bangkalan ke Surabaya dan sebaliknya Surabaya-Bangkalan," kata Ketua DPRD.
“Jadi Bangkalan harus siap-siap menerima limpahan pengusaha atau pekerja dari Surabaya. Saya harap pengusaha lokal dapat bermitra dan bergandeng tangan dengan pengusaha di luar Bangkalan seperti dari Surabaya," tambah dia.
Baca Juga: Ketua DPRD Bangkalan Ajak Seluruh Pihak Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada 2024
Politikus Gerindra ini mengaku sudah mengajukan usulan penggratisan Suramadu. “Sudah lama kita ajukan, tapi baru kali ini ada respon positif, walau momentumnya dekat Pemilu dan Pilpres. Kita berpikir Bangkalan ke depan bukan sekarang, kebijakan tarif nol rupiah akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Madura, khusunya Bangkalan.” (uzi/ros)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News