NGAWI, BANGSAONLINE.com - Dalam upaya mendongkrak peran partisipasi pemilih, KPU Ngawi mengadakan kursus kepemiluan, Kamis (01/11). Melalui kegiatan ini, harapannya tingkat partisipasi pemilih dalam Pemilu 2019 akan meningkat.
Bertempat di aula KPU Ngawi, kursus kepemiluan dihadiri peserta dari organisasi kepemudaan dan elemen masyarakat. Kegiatan kursus kepemiluan ini digelar sebagai upaya meningkatkan partisipasi serta peran masyarakat dalam pemilihan umum serentak 2019 mendatang. Demikian keterangan dari Eni Nurjanah Komisioner Bidang SDM dan Parmas KPUD Ngawi saat ditemui BANGSAONLINE.com.
Baca Juga: Hampir Seluruh Logistik Kebutuhan Pilkada Serentak Tiba di Gudang KPU Ngawi
“Sasaran kursus kepemiluan untuk semua elemen masyarakat, baik pemilih pemula dan lain-lainnya. Agar mereka melihat dan mengetahui tentang kepemiluan secara utuh baik tahapan maupun sistem pemilu di dalamnya secara teknis,” urai Eni Nurjanah, Kamis (01/11).
Pelaksanaan kursus singkat tersebut dilakukan dalam tiga gelombang. Masing-masing gelombang dibatasi 30 orang peserta.
Sedang pokok bahasan dalam kegiatan kursus kepemiluan itu ada sejumlah hal. Mulai dari informasi umum terkait penyelenggara pemilu, peserta pemilu, pemilih, dan regulasi. Juga dijelaskan tahapan pemilu dan upaya peningkatan partisipasi pemilih pada pemilu 2019.
Baca Juga: Jelang Pilkada, Polres Ngawi Perketat Keamanan Gudang KPU
Selain kegiatan tersebut, KPU Ngawi juga melakukan sosialisasi dan penyebarluasan informasi terkait pemilu 2019. KPU Ngawi juga fokus untuk menyisir pemilih yang terkendala masuk daftar pemilih tetap (DPT).
“Sebagai upaya untuk menjangkau pemilih milenial yang memiliki kecenderungan bersosialisasi di media sosial, KPU Ngawi juga menyebarluaskan informasi melalui medsos,” terang Eni.(nal/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News