
BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Hujan deras disertai angin kencang kembali merobohkan rumah di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Rumah milik Gudel, 44 tahun, warga Desa Banjarjo, Kecamatan Padangan, Bojonegoro rata dengan tanah akibat terjangan angin puting beliung, Jumat (16/11/18).
Rumah korban itu terbuat dari dinding tembok dan kerangka kayu jati. Rumah tersebut berukuran 12x6 meter. Beruntung dalam musibah itu tidak ada korban jiwa. Namun akibat kejadian itu taksir kerugian korban diperkirakan mencapai Rp 30 juta.
"Angin kencang bersamaan dengan hujan deras yang terjadi pada pukul 16.00 WIB. Kami imbau masyarakat mulai waspada dengan datangnya hujan bersamaan dengan angin kencang," ujar Kepala Pelaksana BPBD Bojonegoro, Andik Sudjarwo.
Dia menerangkan, selain merobohkan sebuah rumah di Desa Banjarjo, angin kencang juga merobohkan lima pohon jati, tepatnya di jalan poros desa Padangan - Nguken. "Langkah-langkah yang kita lakukan terhadap rumah roboh sudah dikerahkan warga untuk melaksanakan gotong-royong pembersihan puing-puing rumah," terangnya.
Sementara terhadap pohon yang roboh telah dilaksanakan pemotongan oleh pihak pemdes dan masyarakat desa. (nur/rev)