SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Wacana duet Ipong Muchlissoni (Ipong) dengan Moh Abid Umar Faruq (Gus Abid) sebagai kandidat calon wali kota dan calon wakil wali kota Surabaya yang dilontarkan Partai NasDem disambut positif sejumlah pihak. Salah satunya mantan Ketua Umum Koordinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jawa Timur, Zainuddin.
Menurut alumnus Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) ini, wacana duet Ipong dengan Gus Abid yang dilontarkan Ketua DPD Partai NasDem Kota Surabaya Sudarsono Rahman sudah tepat. Sebab, kedua figur ini bisa saling melengkapi antara golongan tua dengan anak muda.
Baca Juga: Didesak Patuhi Regulasi, KPU Surabaya Tegaskan Pilkada 2024 Berjalan Sesuai Aturan Perundangan
"Duet Pak Ipong dengan Gus Abid sudah tepat. Ini duet antara senior dengan junior yang saling melengkapi," tutur Zainuddin, Selasa (11/12).
Apalagi, lanjut mahasiswa pasca sarjana Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya ini baik Ipong Muchlissoni maupun Gus Abid sama-sama kader Nahdlatul Ulama (NU). Menurutnya, saat ini adalah era kebangkitan NU di Jawa Timur.
Momentum kebangkitan NU yang diawali dengan terpilihnya Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak sebagai gubernur dan wagub Jatim periode 2019-2024. Figur Khofifah dan Emil yang sama-sama kader NU berhasil meraih simpati warga Jatim yang mayoritas nahdliyin. Karena itu, ia berharap momentum itu tetap dijaga.
Baca Juga: Galakkan Pengawasan Partisipatif Pilkada 2024, Panwascam Karangpilang Launching Cangkruk Pengawasan
"Momentum kebangkitan NU di Jatim pasca terpilihnya Bunda Khofifah dan Mas Emil harus terus dijaga. Termasuk dalam suksesi kepemimpinan di Kota Surabaya. Karena itu, kader NU harus didorong memimpin Ibu Kota Jawa Timur," tandas aktivis muda NU yang akrab disapa Zai tersebut.
Zainuddin mengaku akan berjuang habis-habisan kalau duet Ipong-Abid ini terealisasi dalam Pilwali Surabaya 2020. Pihaknya akan mengerahkan seluruh jaringan massa yang dimiliki. Terutama jaringan pemuda dan mahasiswa yang ada di Kota Surabaya. Termasuk jaringan relawan pemenangan Khofifah-Emil pada pilgub lalu.
Dirinya menilai kerja-kerja politik dalam pilwali nanti tidak terlalu berat, karena figur Ipong-Abid sudah cukup populer. Sebagai Bupati Ponorogo, Ipong terbukti sukses memajukan daerahnya. Demikian pula Gus Abid yang saat ini memimpin Gerakan Pemuda Ansor Jawa Timur, sudah cukup dikenal publik.
Baca Juga: Eri-Armuji Patut Waspada! Peluang Dipecundangi Kotak Kosong Kian Menguat, ARCI Beberkan Alasannya
"Kalau perlu kami akan mengetuk pintu warga dari rumah ke rumah untuk mensosialisasikan figur Ipong-Abid ke warga Kota Surabaya," pungkasnya. (mdr/rd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News