KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Kampung Inggris di Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, sangatlah terkenal hingga seluruh pelosok nusantara. Tidak hanya itu, kampung inggris di Pare juga terkenal di beberapa negara.
Tapi kali ini ada yang berbeda sekolah bahasa Inggris. Tempatnya pun di perdesaan. Ya, di Desa Kawedusan, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri ada tempat belajar bahasa Inggris. Belajar bahasa Inggris dengan alam di Desa Kawedusan ini baru ada sekitar satu bulan.
Baca Juga: Setubuhi Anak Kandung Sendiri, Pria di Kediri Ditangkap Polisi
Para peserta ini diajak sekolah bahasa Inggris dengan alam sekitar. Peserta yang datang untuk sekolah alam bahasa inggris ini cukup mengeluarkan biaya Rp 2.000,00 saja per orang.
Sekolah alam ini dibuka setiap hari Minggu mulai pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB. Biaya Rp 2.000 ini setiap kali pertemuan dengan durasi 2 jam.
Peserta yang datang akan dibimbing oleh tutor yang disiapkan oleh pengelola. Mereka dibagi per kelompok untuk mengajar para peserta.
Baca Juga: Uniska Jalin Kerja Sama dengan Bank Indonesia Melalui Program Beasiswa
"Para peserta akan diajak tutor berkeliling ke alam sekitar untuk belajar bahasa Inggris", kata Kepala Desa Kawedusan, Dedy Santosa, Minggu pagi (27/1).
Belajar bahasa Inggris mengenal alam sekitar ini sangatlah unik dan menarik. Peserta bisa belajar bahasa Inggris di pinggir sungai, lapangan, dan di rumah. Mereka akan dikenalkan bahasa Inggris mulai dari nama tanaman sekitar hingga hewan yang ada di sekitar.
"Bahasa Inggrisnya umum. Peserta yang datang berjalan kaki mengenal alam serta bahasa Inggrisnya," beber Dedy.
Baca Juga: Pjs Bupati Kediri Ikuti Senam Bareng Dinkes di Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-60
Tidak hanya itu, ada yang lebih unik dilakukan oleh tutor untuk memberi pelajaran kepada peserta. Para peserta diwajibkan untuk ikut memunguti sampah. Hal itu untuk melatih anak-anak untuk menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan.
"Setelah belajar di luar, para peserta didampingi tutor memunguti sampah yang ada di sekitar," jelas Kades Kawedusan.
Diungkapkan Dedy, sekolah bahasa Inggris di kampungnya ini baru berdiri satu bulanan. Untuk proses melakukan konsep membuat kampung inggris edukasi alam ini tidaklah mudah. Apalagi biaya yang dikeluarkan tidaklah sedikit.
Baca Juga: OTK Penantang Duel Kabag Ops Polres Kediri Kota Diamankan, Ternyata Menderita Gangguan Jiwa
Perlu pemikiran dan ide-ide dari semua pihak. Ia melibatkan pemuda karang taruna dan warganya. "Kami optimis edukasi belajar bahasa Inggris tentang alam ini akan membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di desa kami," ungkapnya. (rif/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News