GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik Sambari Halim Radianto membatalkan peresmian Alun-alun Gresik yang sejatinya dijadwalkan Kamis (7/3). Hal ini disebabkan sejumlah faktor. Di antaranya, sejumlah sarana pendukung belum rampung dikerjakan, seperti bangku tempat duduk masyarakat yang belum dipasang dan beberapa hal teknislainnya.
Untuk itu, Bupati menunda peresmian proyek yang menyedot APBD sebesar Rp 19,5 miliar tersebut pada Sabtu (9/3) mendatang.
Baca Juga: Peringati HUT Lalu Lintas ke-67, Polres Gresik Gelar Jalan Sehat dan Berikan Penghargaan ke 5 Warga
Kamis (7/3) petang, Bupati mengecek langsung sejumlah fasilitas menjelang diresmikannya Alun-alun Gresik. Orang nomor satu di Pemkab Gresik ini sesekali memberi arahan kepada pekerja yang sedang mengecat bangku taman yang merupakan salah satu fasilitas Alun-alun Gresik.
"Mas, sebelah sini warnanya kurang pekat. Masih terlihat belang," kata Bupati kepada pekerja yang sedang mengecat kursi.
Instalasi lampu bergaya modern bermotif damar kurung yang terpasang melintang di atas jalan Wachid Hasyim (Kawasan Alun-alun) juga tak luput dari pengecekan Bupati. "Alhamdulillah, lampunya sudah menyala, ini akan menambah keindahan kawasan Alun-alun pada malam hari," terangnya.
Baca Juga: Pascakebakaran Pasar Sidayu, Pemkab Gresik Siapkan Tenda di Alun-Alun untuk Pedagang
Bupati menjelaskan, apa yang dilakukan tersebut bukan tanpa alasan. Ia ingin memastikan langsung kesiapan menjelang diresmikannya Alun-alun Gresik. "Sengaja saya ingin memastikan langsung kesiapan menjelang peresmian. Saya ingin fasilitas yang ada telah siap digunakan masyarakat yang berkunjung," ungkapnya.
Sejumlah masyarakat sudah terlihat antusias menyambut wajah baru Alun-alun Gresik. Warga tampak berfoto ria atau hanya sekadar berjalan-jalan mengitari Alun-alun. "Ternyata bagus sekali Alun-Alun Gresik sekarang mas. Ini tadi saya kebetulan melintas dan niat mampir. Sekalian memanjakan mata dan berfoto-foto," kata Wawan salah satu warga. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News