Tak Bisa Nyoblos karena Stroke, Doakan Pemilu Lancar dan Damai

Tak Bisa Nyoblos karena Stroke, Doakan Pemilu Lancar dan Damai Sumarsono, salah seorang ASN di Pacitan yang tak bisa mencoblos karena stroke.

PACITAN, BANGSAONLINE.com - Satu ASN di lingkup Pemkab Pacitan, Sumarsono, memastikan tak hadir ke TPS lantaran penyakit stroke yang menyerang tangan kanannya. Dialah yang beberapa waktu lalu sempat memberikan pernyataan pers soal ketidakhadirannya untuk mencoblos.

"Saya memang sudah nglegowo, mas. Sebab tangan kanan saya serasa lunglai tak bisa digerakkan," akui Sumarsono yang saat itu hanya bisa duduk-duduk di kediamannya, Rabu (17/4).

Baca Juga: KPU Pacitan Tegaskan Pilkada Masih Dilaksanakan Secara Langsung

Sebagai warga negara yang punya hak pilih, kondisi kesehatan yang dialaminya memang sempat membuatnya drop. Terlebih ia tak bisa hadir di TPS untuk menyalurkan hasrat politiknya.

"Ya semua sudah kehendak yang di atas Mas, mau bagaimana lagi? Eman-eman sebenarnya kenapa saya tak bisa hadir dan mencoblos di TPS," jelas ASN yang menjabat sebagai Kasi Pemerintahan Kantor Kecamatan Pacitan ini.

Sumarsono hanya bisa berharap dan berdoa, pileg dan pilpres tahun ini bisa berjalan lancar, damai dan menyejukkan. "Siapapun yang akan terpilih sebagai wakil rakyat maupun presiden dan wakilnya, harus kita hargai dan hormati. Itulah pilihan rakyat," harapnya. (yun/dur)

Baca Juga: Bawaslu Pacitan Catat Ada 118 Kasus Pelanggaran APK Selama Kampanye Pileg dan Pilpres 2019

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO