KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Tensi politik yang cukup memanas di Ibukota terkait tudingan kecurangan penyelenggara pemilu oleh KPU pusat, tidak berlaku di beberapa daerah termasuk Kediri.
Sejumlah Tokoh masyarakat di Kota Kediri juga menilai kinerja KPU baik di pusat maupun daerah sudah cukup baik karena menjalankan pesta demokrasi dengan langsung, umum, bebas rahasia, jujur dan adil. Apresiasi itu datang dari berbagai pihak mulai dari PCNU maupun forum kerukunan antar umat beragama (FKUB) di Kota Kediri.
Baca Juga: Kota Kediri Jadi Tuan Rumah Gebyar Hateri Ke-39, Pj Zanariah Buka Rakor Persiapan
Ketua PCNU Kota Kediri KH. Abubakar Abdul Jalil mengatakan proses rekapitulasi yang dilakukan oleh KPU sudah sesuai dengan prosedur. Diakunya jika di beberapa daerah ditemukan ada yang salah hitung dan lain sebagainya, maka para pihak yang tidak terima untuk menempuh jalur hukum. “Semua perselisihan hendaknya diselesaikan lewat koridor yang sudah disediakan,” ungkapnya.
Hal senada diungkapkan Ketua Forum Kerukunan Antarumat Beragama (FKUB) Kota Kediri Moh. Salim. Lembaga yang merupakan aliansi para pemeluk agama ini menilai pelaksanaan Pemilu 2019 selama ini berjalan dengan jujur, adil, serta demokratis, sehingga warga juga merasa nyaman menggunakan hak pilih.
“Kami dari FKUB sangat mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada KPU, Bawaslu Kediri, PPK, PPS yang telah menyelenggarakan Pemilu 2019 secara jujur, adil, demokratis dan transparan,” kata Ketua FKUB Kota Kediri Moch Salim di Kediri.
Baca Juga: Soal Indonesia Emas 2045, Vinanda-Qowim Siapkan Program Smart Living dan Lingkungan Berkelanjutan
Ia juga mengatakan aparat keamanan, TNI, Kepolisian, hingga tokoh agama juga berperan penting dalam menciptakan keamanan, ketentraman, dan kedamaian sehingga pemilu juga berjalan dengan baik di Kota Kediri. (rif/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News