BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Pemkab Bangkalan kembali menggelar Program Inovasi Desa Kebupaten Bangkalan 2019 Cluster 4 di Aula SMPN 1 Arosbaya, Sabtu (7/9/2019).
Bursa Inovasi Desa Cluster 4 ini diikuti 53 desa di 3 Kecamatan yakni Kecamatan Arosbaya, Klampis, dan Geger. Kecamatan Arosbaya ada 18 desa, Geger 13 desa, dan klampis 22 desa.
Baca Juga: Tuntutan Warga Batah Barat Bangkalan saat Datangi Inspektorat
Saksono Parmanto Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dana (DPMD) dalam sambutannya saat pembukaan Bursa Inovasi Desa, mengingatkan agar dana desa yang nominalnya semakin besar tidak hanya digunakan untuk kegiatan fisik. Tapi juga dimanfaatkan untuk kegiatan yang inovatif sehingga dapat menambah Pendapatan Asli Desa (PAD) untuk mensejahterakan masyarakat.
"Dengan Bursa Inovasi Desa, diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin sehingga menjadi semangat untuk memajukan potensi yang ada di desa. Jadi bisa lebih fokus dalam mereplika kegiatan di desa lain untuk menjadi referensi desa," ujar Soni.
Dia berharap setiap desa dapat mengembangkan potensi yang dimiliki. "Kades harus menggali potensinya di semua dusun karena banyak potensi desa yang bayak belum tergali. Jika potensi betul- betul diangkat, dapat menaikkan PADes, sehingga dapat menambahkan kesejehteraan masyarakat desa," jelas Soni.
Baca Juga: Lantik 2 Kepala Desa PAW, Begini Pesan Pj Bupati Bangkalan
Sebelum acara di mulai, peserta diajak untuk melihat dan mempelajari inovasi-inovasi yang telah berjalan di desa lain. Harapannya, inovasi-inovasi itu dapat diterapkan di desanya. (ida/uzi/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News